Anda yang merasa bosan dengan desain rumah yang itu-itu saja bisa mencoba menggunakan wallpaper sebagai aksesori. Wallpaper adalah kertas khusus yang berfungsi untuk membuat dinding menjadi lebih menarik. Tidak hanya warna, wallpaper juga mempunyai motif/corak berupa gambar tertentu. Inilah yang membuat wallpaper bisa menciptakan suasana yang lebih mengagumkan. Anda pasti tidak akan kecewa.
Wallpaper dapat dipasang di permukaan dinding yang Anda inginkan. Mau memasangnya di salah satu sisi dinding atau seluruh dinding sekaligus pun boleh. Asalkan dinding tersebut telah memenuhi syarat-syarat untuk dipasangi wallpaper, maka Anda bisa menutupnya. Proses pemasangan wallpaper sebenarnya sangat mudah. Anda hanya perlu menempelkan wallpaper tersebut ke permukaan dinding menggunakan lem.
Pilihlah wallpaper yang akan dipasang di dinding sebaik mungkin. Jangan sampai Anda salah dalam memilihnya mengingat harga wallpaper cukup mahal. Jikalau dipasang dengan benar, wallpaper dapat bertahan hingga 9-10 tahun tanpa mengalami kerusakan atau pemudaran warna yang berarti. Jatuhnya pemakaian wallpaper ini justru lebih hemat daripada cat dinding. Namun pemakaian wallpaper yang terlalu lama kadang-kadang menimbulkan kebosanan.
Lantas, Anda pun berkeinginan untuk mengganti wallpaper dinding tersebut. Proses mengganti wallpaper ini memang tidak mudah. Bahkan boleh dibilang lebih sulit dibandingkan dengan sekadar memasang wallpaper dinding. Anda harus bergelut dengan lapisan perekat dinding yang sangat kuat untuk melepaskan wallpaper. Pengerjaannya juga harus hati-hati supaya lapisan cat dinding tidak rontok atau mengelupas.
Kami mempunyai trik ampuh untuk membantu Anda mengganti wallpaper supaya lebih gampang. Berikut ini langkah-langkahnya!
Langkah 1. Basahi Wallpaper dengan Air Hangat
Untuk mengganti wallpaper, Anda tentu harus melepaskan wallpaper yang sudah terpasang di permukaan dinding terlebih dahulu. Anda bisa mencoba mengupasnya menggunakan ujung kuku atau pisau yang tajam. Cari bagian tepian wallpaper, lalu robek secara perlahan-lahan. Sedangkan untuk bagian wallpaper yang sulit dikupas secara manual, Anda bisa membasahinya dulu memakai air agar daya rekat lemnya melemah. Barulah kemudian Anda bisa mencoba melepaskannya kembali.
Langkah 2. Mengupas Wallpaper dari Dinding
Anda perlu trik khusus untuk membuat proses pengupasan wallpaper dari permukaan dinding bisa berlangsung lebih cepat dan mudah. Setelah Anda membasahinya dengan air, tunggulah beberapa saat agar air meresap ke pori-pori wallpaper dan melemahkan perekatnya. Setelah itu, gunakan pisau atau kape untuk mengupas wallpaper. Kupaslah wallpaper secara perlahan-lahan dari arah kiri ke kanan atau atas ke bawah. Hati-hati saat menggunakan pisau/kape agar tidak menggores lapisan cat dinding. Bersihkan satu bagian dulu sampai tuntas, baru kemudian Anda bisa beralih ke bagian yang lainnya.
Langkah 3. Bersihkan Dinding dari Kotoran
Setelah pekerjaan mengupas wallpaper lama telah selesai, kini Anda bisa membersihkan permukaan dinding tersebut dari kotoran dan noda membandel yang masih menempel. Biasanya masih ada sisa-sisa lem yang sulit dihilangkan dengan cara yang biasa. Jika dibiarkan, sisa-sisa lem ini akan menyebabkan wallpaper baru tidak terpasang sempurna. Jadi Anda perlu sabun atau deterjen untuk membantu menghilangkan noda tersebut. Bersihkan permukaan dinding menggunakan spons yang basah dan bantuan air sabun.
Langkah 4. Pasang Wallpaper Baru
Anda harus menunggu waktu sekitar 2-3 hari setelah melepaskan wallpaper lama sebelum memasangnya lagi dengan wallpaper baru. Tujuannya agar kondisi permukaan dinding benar-benar kering sehingga wallpaper dapat menempel dengan kuat. Periksa dulu keadaan dinding untuk memastikan kelayakannya dipasangi wallpaper. Setelah yakin semuanya sudah beres, Anda bisa memasang wallpaper baru di permukaannya. Lakukan dengan teliti dan hati-hati supaya hasilnya terlihat rapi dan memuaskan.