Ada banyak orang yang takut memasang wallpaper dinding rumahnya sendiri. Alasannya sebab mereka tidak tahu bagaimana cara melakukannya dengan benar. Sehingga mereka pun merasa khawatir kalau memaksakan diri memasang wallpaper sendiri maka hasilnya tidak akan rapi. Padahal anggapan tersebut tidak sepenuhnya benar. Jika mau, Anda bisa memasangnya sendiri mengikuti panduan dari kami sehingga hasilnya tetap rapi.
Berikut ini langkah-langkah selengkapnya dalam memasang wallpaper dinding yang bisa Anda coba kerjakan sendiri di rumah!
Langkah 1. Bersihkan Ruangan Terlebih Dahulu
Ruangan yang akan dipasangi wallpaper sebaiknya dibersihkan terlebih dahulu, terutama pada sisi yang menjadi tempat kerja. Namun bila Anda ingin memasang wallpaper di seluruh dinding ruangan, maka sebaiknya kosongkan ruangan tersebut terlebih dahulu dengan memindahkan seluruh perabotan ke ruangan yang lain. Dengan bersih dan lapangnya ruangan, maka proses pemasangan pun menjadi lebih mudah dan tidak terganggu.
Langkah 2. Siapkan Permukaan Dinding dengan Baik
Setelah ruangan sudah bersih, kini waktunya untuk membersihkan dinding. Anda melepaskan sejenak hiasan yang menempel di permukaan dinding seperti foto, lukisan, jam, kalender, dan lain-lain. Kemudian periksa tingkat kerataannya. Pastikan permukaan dinding tersebut rata. Jika ada benjolan, Anda bisa menghilangkannya dengan kape. Sedangkan untuk lubang dapat ditambal memakai compound. Bersihkan pula permukaan dinding dari noda dan minyak.
Langkah 3. Pelajari Cara Pemasangan Wallpaper
Pihak produsen wallpaper umumnya sudah melampirkan petunjuk pemasangan wallpaper buatannya di bagian kemasan. Anda tidak boleh melewatkan petunjuk tersebut. Silakan baca petunjuk pemasangan wallpaper ini baik-baik. Cara pemasangan ini termasuk pula prosedur memotong wallpaper yang benar serta bagaimana cara menempelkannya di dinding. Beberapa orang terkadang melewatkan petunjuk ini sehingga menjadi bingung sendiri.
Langkah 4. Pengukuran Dinding dengan Tepat
Kebanyakan orang akan membeli wallpaper yang ukurannya lebih panjang daripada ukuran yang dibutuhkannya. Alasannya untuk berjaga-jaga supaya wallpaper tersebut tidak kurang nantinya. Namun sesaat sebelum melakukan pemasangan, Anda harus mengukurnya sekali lagi. Kali ini ukurannya harus benar-benar tepat. Ukurlah lebar dan tinggi dinding yang bakal dipasangi wallpaper. Jika perlu, Anda bisa membuat garis acuan untuk membantu penentuan posisi pemasangan.
Langkah 5. Potonglah Wallpaper dengan Rapi
Wallpaper memiliki ukuran yang besar sehingga cukup merepotkan kalau dipasang langsung. Pemasangan wallpaper yang mempunyai bentang lebar yang besar juga berisiko tinggi akan menimbulkan gelombang akibat udara yang terjebak di dalamnya. Jadi ada baiknya Anda membagi wallpaper tersebut menjadi beberapa potongan yang lebih kecil. Potong wallpaper dengan memperhatikan desain motifnya. Sehingga ketika disambung lagi nanti, motifnya tetap utuh.
Langkah 6. Siapkan Lem Perekat Khusus
Di sini kita menggunakan dua macam lem untuk keperluan pemasangan wallpaper. Pertama yaitu lem untuk memasang wallpaper ke permukaan dinding. Kedua yakni lem yang dipakai untuk menyambung potongan-potongan wallpaper. Lem untuk menyambung lagi potongan wallpaper biasanya lebih kental. Silakan Anda menyiapkan kedua lem tersebut di wadah yang khusus sebelum memulai proses pemasangan wallpaper.
Langkah 7. Oleskan Lem di Wallpaper
Letakkan potongan wallpaper secara terbalik di atas lantai yang telah diberi alas koran supaya tidak kotor. Oleskan lem di bagian belakang wallpaper tersebut secara merata. Gunakan kuas untuk mengoleskan lem. Usahakan pengolesan lem ini jangan sampai membuat kondisi wallpaper menjadi terlalu basah karena rentan menyebabkan robek. Ada baiknya Anda melakukan proses ini satu per satu.
Langkah 8. Tempelkan Wallpaper ke Dinding
Potongan wallpaper yang telah diolesi lem kemudian bisa Anda angkat dengan hati. Pegangi potongan tersebut menggunakan kedua tangan. Kemudian tempelkan ke permukaan dinding, di mulai dari bagian pinggirnya terlebih dahulu. Atur letak posisi pemasangannya mengikuti garis acuan yang telah Anda buat sebelumnya. Lalu dengan gerakan perlahan-lahan Anda bisa menekan wallpaper tadi dari ujung satu ke ujung lainnya supaya menempel ke dinding tadi.
Langkah 9. Menyambung Potongan Wallpaper
Pemasangan potongan wallpaper yang kedua dan seterusnya, Anda harus memperhatikan pola motif dari wallpaper tersebut. Pastikan motif pada potongan pertama menyambung baik dengan potongan kedua sehingga kesan wallpaper yang telah dipotong menjadi tersamarkan. Anda perlu menempelkan potongan wallpaper ini bertumpu dengan potongan wallpaper di sebelahnya terlebih dahulu. Setelah yakin posisinya sudah pas, barulah tambahkan lem agar wallpaper menempel kuat di dinding.
Langkah 10. Periksa Pemasangannya sudah Benar
Ada baiknya Anda menekan pemasangan wallpaper secara pelan terlebih dahulu. Setelah itu, lakukan pemeriksaan untuk melihat apakah ada gelombang atau udara yang terjebak di dalam wallpaper. Pastikan pula posisi wallpaper sudah lurus, tidak miring, serta tidak mengerut. Lalu setelah Anda memastikan pemasangan wallpaper sudah tepat, Anda bisa menekan sekali lagi dengan tekanan yang lebih kuat sehingga wallpaper tersebut dapat menempel semakin kuat. Kini wallpaper pun terpasang sempurna.