Jadi sebelumnya Anda harus mengetahui terlebih dahulu bahwa fungsi utama peranti otomatis pada mesin pompa air adalah menyambungkan serta memutuskan aliran arus listrik ke mesin pompa air. Sehingga pada prinsipnya peranan peranti tersebut layaknya sakelar yang membuka dan menutup jalur listrik. Cuma sakelar pompa air ini dapat bekerja secara otomatis dengan memanfaatkan sensor tekanan udara atau ketinggian air, tergantung jenis switch yang Anda gunakan.
Yap, memang benar adanya kalau terdapat dua tipe sakelar otomatis untuk mesin pompa air yang umum beredar di pasaran. Di antaranya peranti otomatis yang diletakkan di atas tandon penampung air serta peranti otomatis yang cukup ditaruh di depan jalur keluarnya air pada pompa air. Walaupun mempunyai fungsi yang sama, tetapi kedua jenis peranti otomatis tersebut mempunyai prinsip kerja yang berbeda. Kami sendiri sudah pernah membahasnya pada artikel terdahulu ya!
Karena memiliki prinsip kerja yang berbeda serta tempat pemasangannya pun berbeda, maka Anda juga membutuhkan cara yang tidak sama untuk dapat mendeteksi kerusakan pada peranti otomatis tersebut. Silakan Anda bisa mempelajari uraian singkat di bawah ini.
Mengecek Sakelar Otomatis Tipe Pressure Switch
Sakelar otomatis pompa air tipe pressure switch bisa dipasang di jalur keluarnya air. Adapun prinsip kerja dari sakelar jenis ini adalah memanfaatkan tekanan udara. Bila keran air dibuka, maka sakelar otomatis pun akan langsung menghubungkan aliran arus listrik sebagai akibat dari tekanan air yang terbuka. Sedangkan jika keran ditutup, maka sakelar otomatis pun akan mendapatkan tekanan yang begitu tinggi yang memicu katup pada sakelar otomatis bergerak untuk memutuskan aliran listrik sehingga mesin pompa air pun akan berhenti bekerja.
Kemudian untuk memeriksa kondisi sakelar otomatis tersebut dan mengetahui apakah rusak atau tidak, silakan Anda bisa melakukan langkah-langkah sebagai berikut :
- Mulailah dengan mencabut steker kabel dari stop kontak untuk memutus aliran listrik.
- Kemudian Anda juga dapat melepaskan sambungan yang menuju ke peranti pressure switch
- Kini Anda bisa menyambungkan kabel power tersebut secara langsung ke pompa air tanpa melalui sakelar otomatis.
- Waktunya menyalakan mesin pompa air dengan menghubungkan kabel utamanya ke listik.
- Apabila mesin pompa air mampu menyala dan berfungsi dengan baik, maka berarti sakelar otomatisnya lah yang rusak.
- Sebaiknya Anda ganti sakelar otomatis dengan yang baru. Silakan Anda bisa membelinya di toko kami dengan harga yang terjangkau.
Mengecek Sakelar Otomatis Tipe Floating Switch
Sakelar otomatis pompa air dengan tipe floating switch ini umumnya dipasang di dalam tandon air. Sakelar tersebut bekerja dengan sensor yang memiliki kemampuan untuk mendeteksi ketinggian air yang ada di dalam tandon. Masyarakat sendiri biasanya memilih menggunakan sakelar otomatis tipe ini dibandingkan dengan tipe pressure switch. Jadi apabila Anda juga memakainya, kami harap Anda pun dapat mendeteksi kerusakan pada sakelar tersebut.
Adapun tata cara memeriksa kondisi sakelar otomatis tipe floating switch, apakah rusak atau tidak, silakan Anda dapat mengikuti panduan di bawah ini :
- Sebaiknya Anda mencabut steker kabel dari stop kontak listrik terlebih dahulu agar aman.
- Sekarang Anda dapat melepaskan bagian sambungan kabel yang menghubungkan arus listrik ke sakelar otomatis pompa.
- Selanjutnya Anda bisa membuat sambungan langsung antara kabel listrik dengan pompa air tanpa menggunakan sakelar otomatis.
- Setelah berhasil membuat sambungan kabel dan mesin pompa air, maka berikutnya Anda bisa menyalakan mesin pompa air tersebut.
- Jika pompa air bisa menyala dan mampu bekerja dengan baik, tandanya adalah alat otomatis tersebut yang rusak. Jadi Anda harus menggantinya.