Di musim pancaroba seperti sekarang, rumah Anda rawan sekali mengalami gangguan. Salah satunya yaitu meningkatnya populasi nyamuk di dalam rumah. Kasus peningkatan ini terjadi lantaran nyamuk berkembang biak dengan pesat ketika musim penghujan. Tentu saja ini merupakan sebuah kabar buruk bagi Anda. Kenyamanan Anda sekeluarga bisa terganggu dengan adanya nyamuk-nyamuk di dalam rumah.
Walaupun ukurannya kecil, tetapi nyamuk dapat menimbulkan masalah yang besar. Gigitan serangga kecil bersayap ini sungguh terasa sangat menyakitkan. Dia akan menusuk lapisan kulit kita, menyuntikkan suatu zat yang berfungsi sebagai pembius, kemudian menghisap darah kita dengan rakusnya. Maka setelah itu akan timbul benjolan dari bekas gigitan nyamuk tadi yang rasanya gatal sekali. Nyamuk juga diketahui bisa menularkan penyakit ke manusia.
Itu sebabnya, nyamuk menempati posisi teratas dari binatang yang paling tidak diharapkan kedatangannya di rumah. Anda juga pasti berpikiran yang sama, kan? Jadi mulai sekarang buat rumah Anda bebas dari nyamuk. Memangnya bisa? Pasti bisa asalkan Anda mau menerapkan tips-tips berikut ini secara konsisten, maka rumah tinggal Anda pasti dapat terbebas dari gangguan nyamuk. Mulai sekarang berikan perlawanan yang sengit.
Jangan Gantung Baju di Kamar
Kami tebak Anda pasti biasa menggantungkan baju bekas pakai yang baru dikenakan sebentar dan masih bisa dipakai lagi di kamar tidur, kan? Adapun posisi yang dipilih biasanya di belakang pintu ruangan. Sebenarnya pakaian yang baru dikenakan kurang dari 5 jam memang masih layak dipakai, terutama bila Anda menggunakannya di dalam ruangan. Tetapi pakaian-pakaian tadi hendaknya tidak digantungkan di kamar tidur, melainkan tempat penjemuran yang teduh.
Jangan Taruh Handuk di Kamar
Kebiasaan buruk lain yang biasa dilakukan oleh sebagian besar orang yaitu meletakkan handuk yang masih basah di dalam kamar. Dari kamar mandi, kita biasanya hanya memakai handuk saja kemudian langsung menuju ke kamar tidur. Setelah memakai pakaian, handuk tersebut digantungkan di salah satu sudut kamar tidur agar kering. Sebenarnya ini termasuk kebiasaan buruk yang sebaiknya dihindari. Sebab handuk tadi dapat mengakibatkan kamar menjadi lembab.
Bersihkan Bak Mandi Setiap Hari
Sangat dianjurkan bagi Anda untuk membuat bak mandi yang ukurannya sesuai dengan jumlah penghuni rumah. Semakin banyak orang di dalam rumah, ukuran bak mandinya harus semakin besar. Idealnya volume air di bak tersebut harus habis dalam waktu sehari. Tujuannya supaya Anda bisa membersihkannya setiap hari. Bak mandi merupakan tempat yang paling pas bagi nyamuk untuk berkembang biak. Bak yang jarang dibersihkan akan banyak dihuni oleh jentik-jentik nyamuk.
Pastikan Tak Ada Genangan Air di Halaman
Nyamuk selalu akan meletakkan telur-telurnya di tempat yang terdapat genangan air. Hal ini dilakukan supaya larva yang telah menetas dari telur bisa tinggal di genangan air tersebut. Jadi Anda harus memastikan kondisi rumah dan sekelilingnya bebas dari genangan air. Biasanya sih genangan air banyak terdapat di selokan dan sampah plastik. Anda harus memperbaiki saluran air di sekitar rumah agar bisa mengalir lancar serta membersihkan semua sampah di halaman.
Tutuplah Lemari agar Tidak Jadi Sarang Nyamuk
Nyamuk-nyamuk dewasa senang tinggal di tempat yang lembab serta minim pencahayaan. Selain di kolong tempat tidur, mereka juga sangat menyukai lemari pakaian. Sebab di lemari pakaian ini mereka menemukan suatu tempat tinggal yang aman dan nyaman. Maka dari itu, Anda harus senantiasa menutup lemari setelah berhasil memilih pakaian. Disarankan pula untuk menjaga kebersihan lemari tersebut serta menambahkan pewangi pakaian.
Pasang Kawat Kasa di Semua Ventilasi
Rumah membutuhkan ventilasi agar udara di dalamnya dapat berputar secara lancar. Rumah tanpa ventilasi yang cukup akan terasa pengap dan panas. Sayangnya ventilasi udara ini sering digunakan oleh nyamuk sebagai jalur keluar masuk ke rumah kita. Untuk mencegah nyamuk melewati lubang-lubang ventilasi ini, Anda bisa memasang kawat kasa. Pasanglah kawat kasa dengan ukuran yang pas supaya tampak rapi dan tidak merusak estetika bangunan.
Gunakan AC Berteknologi Khusus
Umumnya rumah-rumah di perkotaan selalu dilengkapi dengan AC. Kondisi suhu udara di daerah perkotaan yang sangat panas memaksa penduduknya untuk menggunakan perangkat elektronik yang satu ini. Jika Anda ingin membeli AC baru, sebaiknya pilihlah produk AC yang dibekali kemampuan untuk menghalau nyamuk. AC semacam ini sangat efektif membasmi nyamuk-nyamuk di rumah tanpa menimbulkan dampak buruk bagi penghuninya.
Tanamlah Tumbuh-tumbuhan Pengusir Nyamuk
Percaya atau tidak ada tanaman yang memiliki kemampuan untuk mengusir nyamuk. Tanaman tersebut mampu mengeluarkan aroma khusus yang sangat dibenci oleh nyamuk sehingga serangga ini akan langsung lari menjauh jika mencium aromanya. Contohnya yaitu lavender, zodia, geranium, rosmary, dan sereh. Kami sarankan Anda tanamlah tumbuh-tumbuhan ini yang banyak di pekarangan. Tanam juga beberapa tumbuhan karnivora seperti kantung semar untuk mengendalikan populasi nyamuk di rumah.
Semprotkan Bahan Anti-nyamuk secara Berkala
Tidak dipungkiri kalau memberantas nyamuk menggunakan bahan-bahan kimia jauh lebih efektif dan efisien. Hasilnya pun benar-benar nyata yaitu berkurangnya populasi nyamuk di rumah secara drastis. Tapi sayangnya bahan anti-nyamuk ini bisa menimbulkan efek buruk bagi kesehatan dalam jangka panjang. Itu sebabnya, Anda harus bijaksana dalam menggunakannya. Bila Anda ingin memakai semprotan anti-nyamuk, mintalah semua penghuni untuk keluar rumah sejenak. Kemudian semprotkan bahan tersebut ke seluruh penjuru rumah. Biarkan selama 1-2 jam, lalu Anda bisa memasukinya kembali. Dijamin pasti banyak nyamuk yang sudah mati.