Yuk, Utak-atik Desain Ruang Tamu di Rumah Anda Biar Semakin Fresh!

Bagi pasangan muda keberadaan ruang tamu tidak bisa diabaikan. Meski rumah tangga tergolong baru, ruang tamu tetap menjadi ruang penting untuk menerima kerabat dan kolega yang berkunjung. Pasangan muda cenderung memilih furnitur ruang tamu yang lebih long lasting. Artinya, furnitur yang digunakan bisa dipakai dalam jangka waktu lama.

Pilihan Gaya Ruang Tamu

Umumnya, pasangan muda menyukai gaya minimalis modern, dengan profile yang sangat simpel. Namun karena tren mode tidak selamanya langgeng, banya pula yang memilih jalan aman dengan model semi minimalis. Seiring perjalanan waktu, furnitur yang dimiliki tidak ketinggalan zaman, namun tetap sesuai dengan jiwa muda mereka.

Bentuk semi minimalis acapkali diperkuat dengan sedikit profile simpel dengan beberapa aksen untuk mengantisipasi kesan datar dan kaku. Kesan kaku dan monoton dapat pula dihilangkan dengan permainan warna-warna terang serta kombinasi warna tua pada bagian tertentu. Dapat pula menerapkan warna gradasi seperti warna merah kehitaman yang dikombinasikan dengan dua warna turunannya.

Dengan penerapan pola-pola tertentu, model semi minimalis kini tampil lebih menawan. Contohnya, pola ukiran yang berbeda namun tetap simpel akan menghidupkan suasana ruangan. Untuk sofa misalnya, dapat dikombinasikan dengan dua warna berbeda yang match atau dipilih warna yang netral. Warna-warna tanah (beige) digemari karena menimbulkan kesan hangat dan tentu saja lebih long lasting. Warna coklat dan turunannya, krem atau hijau kecoklatan, dapat diaplikasikan pada sofa dan bantal-bantal kecil sebagai aksesori.

Menurut desainer yang telah menggeluti interior selama 20 tahun ini, penataan ruang tamu sebaiknya menggunakan furnitur yang dipesan lebih dulu. Dengan menyesuaikan bentuk dan ukuran ruangan, pemilik rumah lebih bebas menentukan model dan ukuran yang pas dengan selera dan kemampuan keuangannya.

Permainan Motif dan Aksesori

Agar berkesan simpel namun tetap hangat, pasangan muda dapat memilih motif berbentuk kerang-kerangan atau garis-garis vertikal yang berjajar. Mereka yang memiliki kemampuan finansial terbatas umumnya tidak terlalu menyukai model dan warna yang terlalu trendi. Harga mebel yang relatif mahal dapat disiasati dengan memilih model dan desain yang tidak terlalu kuno sehingga dapat dipakai dalam waktu lama.

Elemen utama dalam ruang tamu adalah kursi. Sekecil apapun ruang tamu, upayakan menempatkan kursi di dalamnya. Rumah dengan ruang tamu kecil dapat menggunakan sofa 211 atau satu sofa dan 2 sitter. Meskipun bukan berupa sofa, usahakan jangan menggunakan kursi tipe single chair karena akan menimbulkan kesan kaku dan tidak homely. Menempatkkan satu kursi yang bisa ditempati dua orang ditambah dua kursi single chair terkesan lebih hangat dan apik.

Jika ruang tamu lebih besar, bisa ditambah meja samping atau meja di sudut ruangan. Tambahkan juga ornamen dekorasi lain seperti table lamp atau standing lamp di atas meja atau sudut ruangan. Bila memungkinkan, letakkan tanaman hijau pada sudut ruangan yang tersisa hingga kesan natural dan segar lebih terasa.

Permainan warna-warna terang pada dinding dapat menghasilkan kesan lebih lapang. Agar tidak bosan, cobalah mengekspos salah satu dinding dengan warna yang lebih berani, seperti memadukan warna kuning kunyit dengan warna coklat susu, sementara warna dinding lainnya menggunakan warna lebih soft. Tempatkan kaca pada salah satu dinding ruang tamu hingga kesan lapang benar-benar tercipta.

Selain itu, pencahayaan juga menjadi faktor penting dalam menata ruang tamu ideal. Untuk ruang tamu kecil, dapat menempatkkan satu lampu utama di atas plafon atau di salah satu dinding. Jika ruangan lebih besar, dapat bebas bermain dengan lampu di atas plafon ditambah table lamp atau standing lamp.

Ruang tamu yang indah dan hangat adalah impian setiap pemilik rumah. Kejelian mengatur dan menatanya adalah kunci sukses mendapatkkan hasil sesuai selera. Sesuaikan penataan dengan luas ruangan yang tersedia sehingga ruang tamu Anda tampil cantik dan nyaman.