Tidak sedikit orang yang mencoba peruntungannya pada bisnis properti. Salah satunya yang sering dicoba yaitu menyewakan rumahnya untuk ditinggali orang lain. Hal ini didasari dengan kenyataan bahwa rumah merupakan kebutuhan pokok semua orang yang harus dipenuhi. Sayangnya harga rumah yang mahal saat ini membuat tidak semua orang mampu membelinya. Oleh karena itu, beberapa orang pun lebih memilih untuk menyewa rumah.
Peluang di sektor penyewaan rumah tinggal ini masih terbuka sangat lebar. Tidak hanya mereka yang berpengalaman, bisnis ini pun dapat dijalankan oleh Anda yang masih amatir sebab mekanismenya cukup sederhana. Namun untuk bisa meraup untuk yang maksimal, Anda wajib bekerja keras dan memikirkan metode yang paling baik dalam mengelola bisnis ini. Jangan sampai deh tujuan Anda buat mendapatkan keuntungan justru berimbas kerugian yang sangat banyak karena salah dalam mengelolanya.
Langkah pertama untuk memulai bisnis kontrakan tentu saja Anda harus mempunyai rumah yang akan disewakan. Kalau belum, Anda bisa mencari rumah yang sekiranya mempunyai banyak keunggulan dan sesuai dengan keinginan Anda. Semakin banyak Anda memiliki pilihan daftar rumah yang ingin dibeli akan semakin bagus. Sebab Anda bisa menentukan mana yang terbaik. Jika Anda tidak mempunyai waktu yang cukup untuk melakukan survei, silakan serahkan kepada agen properti yang Anda percayai.
Perhatikan tips-tips dalam berbisnis rumah kontrakan berikut ini dengan baik supaya Anda dapat mencapai keuntungan yang maksimal!
- Tentukan wilayah yang menurut Anda potensial. Bila Anda berniat mengurus properti tersebut sendiri, usahakan jaraknya tidak terlalu jauh dengan tempat tinggal Anda. Sedangkan jika Anda berniat mempekerjakan orang lain untuk mengurus rumah kontrak tersebut, jarak berapa pun tidak menjadi masalah.
- Masing-masing wilayah mempunyai kualitas yang berbeda-beda dan berpengaruh terhadap golongan penyewa rumah. Misalnya rumah yang terletak di dekat perkantoran dan pusat bisnis biasanya banyak disewa oleh para pekerja. Begitu pula jika rumah tersebut berada di sekitar universitas, maka kebanyakan penyewanya adalah mahasiswa.
- Tidak selamanya rumah yang lokasinya dekat dengan sekolahan itu bagus. Anda perlu mengecek terlebih dahulu bagaimana kualitas sekolahan tersebut. Rumah kontrak yang terletak di sekolah yang bergengsi mempunyai nilai tambah tersendiri. Sebaliknya jika reputasi sekolah di dekatnya tidak terlalu baik, Anda tidak bisa menggunakannya sebagai nilai tambah.
- Rata-rata orang enggan menghuni suatu daerah yang terkenal rawan dengan tindakan kriminal. Mereka akan berusaha menjauhi lokasi tersebut. Jadi bila Anda menemukan sebuah rumah yang akan dijual murah, coba cek dulu kondisi lingkungannya. Alih-alih bertanya kepada si penjual rumah, sebaiknya cari tahu langsung ke kantor kepolisian setempat.
- Lokasi rumah kontrak yang paling bagus yaitu rumah yang berada di tengah-tengah area perkantoran. Apalagi jika area perkantoran tersebut membutuhkan jumlah sumber daya manusia yang banyak. Biasanya pekerja lebih suka tinggal di rumah kontrak daripada mes karena privasinya lebih banyak dan lebih bebas. Silakan lihat data dari BPS untuk mengetahui daerah yang memiliki pertumbuhan ekonomi tertinggi.
- Kalau mau mencari rumah murah yang lokasinya bagus, Anda harus berjuang ekstra keras lagi. Contohnya yaitu menghubungi orang-orang dalam yang bekerja di suatu perusahaan besar untuk menanyakan rencana ekspansinya. Sehingga Anda bisa memiliki rumah terlebih dahulu sebelum perusahaan tersebut membangun pabrik atau kantor baru di dekat rumah Anda.
- Tingkat perkembangan ekonomi suatu daerah juga bisa dilihat dari jumlah fasilitas umum yang dimiliki. Semakin banyak sarana umum artinya semakin bagus pula pertumbuhan daerah tersebut. Apalagi jika daerah tersebut sudah mempunyai bangunan mal atau bioskop yang berarti roda ekonomi berputar sangat lancar di sana. Lokasi ramai seperti ini memungkinkan banyak penyewa yang melirik rumah kontrak Anda.
- Tidak ada salahnya Anda menyelidiki arah pertumbuhan daerah yang diincar. Baca referensi dari berita-berita terbaru tentang rencana pembangunan daerah tersebut yang disampaikan oleh pemerintah setempat. Sebuah kabar yang baik apabila dalam kurun waktu beberapa tahun ke depan akan ada banyak apartemen, mal, hotel, dan kantor yang bakal dibangun.
- Harga sewa rumah kontrak yang Anda kelola harus disesuaikan dengan harga sewa rumah di sekitarnya ditambah nilai plus rumah tersebut. Jangan sungkan mengajukan penawaran harga yang tinggi jika Anda yakin rumah tersebut jauh lebih bagus dengan rumah-rumah sewa lain di sekelilingnya. Pastikan pula harga sewa rumah tadi cukup untuk menutupi semua biaya yang Anda butuhkan untuk mengelolanya.
- Ada beberapa tipe rumah yang sebaiknya tidak perlu dilengkapi asuransi karena akan menghamburkan biaya perawatannya. Sebagai contoh seperti rumah yang terletak di daerah yang aman dan damai serta sudah lama tidak terjadi bencana berbahaya apapun. Sebaliknya rumah yang kerap dilanda banjir, gempa bumi, dan lain-lain wajib disertai asuransi.
- Anda harus berbaur dengan para penyewa rumah kontrak yang Anda miliki. Anggaplah mereka seperti saudara sendiri. Kalau ada keluhan yang disampaikan oleh merak, segera berikan tanggapan yang bagus. Jangan malah menghiraukan atau menutup-nutupi keluhan tersebut. Ketika penyewa merasa puas dengan pelayanan yang Anda berikan, mereka tidak akan segan-segan mempromosikan rumah kontrak Anda yang lain kepada temannya yang sedang ingin menyewa rumah.
- Kebanyakan penyewa rumah kontrak ialah pasangan muda yang baru menikah atau seorang karyawan yang baru mulai bekerja setelah tamat pendidikannya. Jadi mereka tidak membutuhkan sebuah rumah yang ukurannya besar. Survei membuktikan kalau rumah kontrak yang berukuran mungil dan memiliki dua kamar tidur paling banyak diminati oleh penyewa.
- Harga sewa sebuah rumah kontrak harus wajar, tidak boleh kemahalan. Sekali saja Anda menyebutkan harga sewa yang terlalu mahal biasanya berita tersebut akan cepat tersebar ke kalangan para penyewa rumah. Oleh karena itu, Anda harus pintar dan bijak dalam menentukan harga sewa rumah kontrak. Sebaiknya posisikanlah Anda sebagai calon penyewa, lalu tanyakan kepada diri sendiri berapa Anda berani membayar untuk bisa tinggal di rumah tersebut.