Nyamuk aedes aegypti merupakan salah satu spesies nyamuk yang paling terkenal di Indonesia. Nyamuk ini mampu menanamkan bibit penyakit demam berdarah ke dalam tubuh manusia. Ketika nyamuk aedes aegypti ini menggigit lapisan kulit serta menghisap darah manusia, pada waktu itu pulalah bibit penyakit demam berdarah memasuki aliran darah. Anda benar-benar harus waspada terhadap nyamuk yang satu ini. Kenapa? Sebab nyamuk aedes aegypti bukanlah nyamuk biasa. Nyamuk ini bisa menyebabkan salah satu penyakit yang paling mematikan di dunia pada manusia.
Faktanya adalah ayamuk aedes aegypti bisa ditemukan di semua negara tropis. Nyamuk ini dikenal pula dengan sebutan nyamuk dengue. Di kawasan Asia bagian subtropis, terdapat nyamuk asian tiger (aedes albopictus) yang juga berpotensi sanggup membawa sumber penyakit demam berdarah. Nyamuk aedes albopictus ini pun sama berbahayanya dengan nyamuk aedes aegypti. Anda harus mewaspadai adanya nyamuk-nyamuk tersebut. Mencegah jauh lebih baik daripada mengobati. Sebelum nyamuk-nyamuk ini semakin merajalela, Anda harus mencegahnya secara maksimal.
Berbeda dengan jenis-jenis nyamuk yang lainnya, nyamuk aedes aegypti justru lebih senang kalau hidup dan berkembang biak di lingkungan perkotaan dan rumah-rumah. Mereka malah enggan hidup di hutan dan rawa-rawa loh. Di perumahan, nyamuk ini mampu menemukan sumber protein dari darah manusia yang segar dalam jumlah yang melimpah sebagai bekal nutrisi bagi pertumbuhan telurnya. Nyamuk ini juga justru lebih aktif pada siang hari loh. Kenyataanya ialah nyamuk aedes aegypti hanya membutuhkan sedikit air sebagai tempat peletakan telur dan perkembangbiakan larvanya.
Siklus Hidup Nyamuk Aedes Aegypti
Semua berawal dari nyamuk aedes aegypti dewasa yang mencari tempat yang akan menjadi sarangnya sekaligus tempat untuk meletakkan telur. Idealnya adalah tempat tersebut mesti terdapat genangan air di dalamnya. Ketika induk tersebut menemukannya, maka dia akan bertelur dan menempelkan telur-telurnya di dinding wadah tadi. Dalam beberapa hari, telur-telur ini akan menetas dan keluarlah jentik-jentik nyamuk yang akan langsung masuk ke dalam air. Setidaknya dibutuhkan waktu antara 7-10 hari agar jentik ini berkembang menjadi nyamuk dewasa setelah melewati tahapan kepompong.
Perlu Anda ketahui, nyamuk demam berdarah dewasa tidak suka terbang dalam jarak yang terlalu jauh. Mereka hanya akan berkeliling ruangan dalam jarak maksimal antara 50-200 meter saja untuk mencari makanan berupa darah segar pada tubuh manusia. Mereka juga hanya akan berkeliling sebentar untuk mencari tempat bertelur yang ideal. Jadi ketika ada nyamuk aedes aegypti di rumah Anda, maka kami pastikan kalau nyamuk-nyamuk ini tidak akan pergi dengan sendirinya. Melainkan Anda lah yang harus membasmi dan mengusirnya supaya pergi jauh dari rumah serta tidak kembali lagi.
Pencegahan Nyamuk Aedes Aegypti
Sekali lagi kami tegaskan bahwa mencegah jauh lebih baik daripada mengobati. Mencegah kedatangan nyamuk aedes aegypti ke rumah Anda dapat dilaksanakan dengan lebih mudah daripada memberantas nyamuk-nyamuk yang telah terlanjur bersarang. Guna mencegah nyamuk aedes aegypti ini berkembang biak di rumah, Anda harus menyingkirkan tempat-tempat yang bisa menjadi wadah perkembangbiakan nyamuk. Anda pun perlu memastikan bahwa tidak ada lagi tempat ideal bagi sarang nyamuk. Sehingga nyamuk pun akan merasa tidak betah kalau harus tinggal di rumah Anda.
Adapun tempat-tempat yang biasa menjadi sarang perkembangbiakan nyamuk, antara lain :
- Tempat mandi burung : Apabila ada tempat mandi burung di taman rumah Anda, maka Anda perlu menyikatnya secara teratur.
- Perahu : Bagi Anda yang memiliki perahu, usahakan untuk menutupnya dengan rapat saat tidak digunakan.
- Tanaman bromelia : Kurangi jumlah tanaman bromelia karena di bagian kuncup daunnya sering terdapat air.
- Ember : Biasakan menyimpan ember secara terbalik atau pada tempat yang tertutup.
- Genangan air : Pantau tempat-tempat yang sering terdapat genangan air, kuras, serta perbaiki agar alirannya lancar kembali.
- Talang : Bersihkan talang dari dedaunan serta kotoran lainnya untuk mencegah terbentuknya genangan air.
- Daun palem/talas : Buang air yang berada di atas daun palem/talas agar nyamuk tidak menaruh telurnya di sini.
- Wadah plastik : Simpan wadah plastik secara terbalik, kering, dan pada lemari tertutup.
- Alas pot : Berikan pasir di alas pot untuk menghisap airnya.
- Tangki air hujan : Periksa kondisi penutup dan pelindung tangki secara berkala.
- Pot : Berikan lapisan pasir di pot agar permukaan tanahnya tidak lembab.
- Kain terpal : Pastikan tidak ada air yang menggenang di atas terpal.
- Mainan : Simpan mainan anak di kotak tertutup dan pastikan kondisinya kering.
- Ban : Berikan kain penutup di ban agar tidak menjadi tempat air menggenang.
- Vas : Ganti air di dalam vas bunga secara teratur.
Cara Membasmi Nyamuk Aedes Aegypti
Jikalau rumah Anda sudah terlanjur menjadi sarang nyamuk aedes aegypti, maka Anda harus membasmi nyamuk-nyamuk tersebut sampai ke telurnya. Silakan Anda dapat mengikuti kiat-kiat di bawah ini!
Kiat 1. Bersihkan Interior Rumah Secara Rutin
Semua nyamuk pada dasarnya suka tinggal di tempat yang kotor. Begitu pula dengan si nyamuk aedes aegypti ini. Meskipun kadang-kadang Anda masih sering melihat adanya nyamuk di ruangan yang bersih, tapi percayalah kalau ruangan tersebut kotor maka jumlah nyamuk di sana akan jauh lebih banyak lagi. Jadi usaha pertama yang wajib Anda lakukan untuk mengusir nyamuk dari rumah adalah membersihkan seisi rumah secara rutin. Anda harus menyediakan jadwal khusus untuk melakukan bersih-bersih rumah dengan total setidaknya sebulan sekali. Pada hari tersebut, Anda harus membersihkan semua bagian rumah tanpa terkecuali.
Kiat 2. Basmi Sarang Nyamuk dengan Tuntas
Nyamuk aedes aegypti biasanya hidup di rumah yang gelap ataupun sudut-sudut ruangan yang gelap. Berbeda dengan nyamuk lainnya, mereka menghisap darah manusia saat siang hari dan bersembunyi di malam hari. Beberapa tempat favorit persembunyiannya adalah di kolong tempat tidur, balik tirai, atas plafon, dalam lemari, bawah meja, loteng, bagian belakang lemari, serta tempat-tempat gelap lainnya. Lokasi-lokasi ini juga biasanya menjadi sarangnya nyamuk aedes aegypti ini. Jadi Anda harus memberi perhatian yang lebih terhadap semua lokasi tersebut. Anda mesti membersihkannya jauh lebih sering agar tak ada nyamuk yang bersarang di sini.
Kiat 3. Tanamlah Tumbuhan Pengusir Nyamuk
Selain pencegahan melalui pembersihan tempat-tempat yang berpeluang menjadi sarang nyamuk, Anda juga bisa menghindarkan rumah dari nyamuk aedes aegypti ini dengan menanam tumbuh-tumbuhan yang dibencinya. Faktanya adalah terdapat beberapa jenis tanaman yang sangat dibenci oleh nyamuk loh. Tanaman ini tidak disukai oleh nyamuk karena mengeluarkan aroma khas menyengat yang dapat mengganggunya. Contoh tanaman yang dibenci oleh nyamuk seperti lavender, geranium, sereh wangi, dan alang-alang. Silakan Anda bisa menanam tumbuh-tumbuhan ini di dalam pot sehingga Anda dapat memindahkannya ke dalam ruangan dengan mudah bila diperlukan.
Kiat 4. Gunakan Obat Anti-Nyamuk Semprot
Memanfaatkan produk anti nyamuk semprot merupakan salah satu langkah yang paling efektif untuk membasmi nyamuk aedes aegypti beserta jenis-jenis nyamuk lainnya yang ikut tinggal di rumah Anda. Jika dibandingkan dengan jenis obat anti-nyamuk yang lainnya, kinerja racun nyamuk spray ini memang jauh lebih maksimal. Tidak hanya sekadar mengusir nyamuk-nyamuk nakal agar pergi menjauhi rumah saja, tetapi obat anti-nyamuk ini berisi bahan-bahan kimia beracun yang bisa membunuh nyamuk aedes aegypti dengan efisien. Kami sarankan untuk menyemprotkan obat anti-nyamuk spray ini setiap pagi di kala Anda sekeluarga hendak beraktivitas di luar rumah.
Kiat 5. Rutin Melakukan Fogging Menyeluruh
Fogging secara massal mutlak dilakukan untuk memberantas nyamuk aedes aegypti dengan tuntas. Hal ini merupakan salah satu upaya yang bersifat wajib. Bahkan negara-negara maju pu rutin melaksanakan fogging secara menyeluruh ke area permukiman penduduk untuk mematikan semua nyamuk pembawa bibit penyakit ini. Mengingat biaya yang dibutuhkan untuk melakukan fogging cukup besar, maka Anda perlu memusyawaratkannya bersama dengan para tetangga satu kompleks perumahan. Kemudian hasil rapat ini bisa dibawa ke balai desa. Kini tinggal menunggu watu saja semoga pemerintah setempat mau melakukan fogging massal ke permukiman Anda.