Terdapat banyak sekali jenis-jenis bahan atap rumah yang kini beredar di pasar. Kesemuannya menawarkan kelebihan dan kekurangan masing-masing. Salah satu material atap yang masih eksis hingga sekarang adalah atap berbahan seng. Kelebihan atap seng adalah biaya pembelian dan instalasi cukup murah dengan kualitas yang baik.
Atap seng merupakan atap yang memiliki risiko kebocoran yang kecil. Sayangnya, jika hujan maka suasana di bawahnya akan terdengar berisik sekali. Seng juga merupakan konduktor yang baik sehingga dapat menghantarkan panas. Begitupun kalau atap tidak dirawat dengan mudar, seng pun akan berkarat dan akhirnya berlubang.
Untuk menambal atap seng yang berlubang, ikuti panduan dari Arafuru di bawah ini :
Alat dan Bahan :
- Gabus
- Bensin
- Lem
- Kuas
- Mangkuk
Langkah-langkah :
- Kumpulkan gabus lalu pecah-pecah menjadi ukuran yang kecil dan masukkan ke dalam mangkuk. Jika tidak ada gabus, anda bisa menggantinya dengan styrofoam.
- Tuangkan bensin secukupnya ke dalam mangkuk yang telah berisi potongan gabus. Tujuannya untuk mengencerkan gabus sehingga membentuk layaknya adonan pasta yang kental.
- Masukkan lem secukupnya ke dalam mangkuk lalu aduk supaya adonan tercampur rata. Lem yang dipakai adalah lem yang bisa merekatkan seng. Anda bisa mencari tahunya di sini.
- Gunakan kuas untuk mengoleskan adonan ke permukaan seng yang berlubang. Tekan-tekan sedikit agar adonan menempel kuat ke seng dan memadat.
- Tunggu sekitar 3-5 jam supaya adonan mengering sempurna. Setelah itu, lakukan pengetesan dengan mengalirkan ke arah atap yang ditambal tadi.
Perlu diketahui, cara di atas hanya bisa diaplikasikan jika diameter lubang tidak lebih dari 3 cm. Apabila ukuran lubang seng sudah terlalu besar, anda tidak bisa memperbaikinya tetapi harus mengganti seng dengan yang baru. Jangan lupa lapisi seng dengan cairan antikarat sehingga daya tahannya lebih lama.