Cara Membuat Dinding dari Batok Kelapa, Tampil Natural dengan Kelapa

Seiring dengan perkembangan zaman, gengsi para pemilik rumah semakin meningkat. Hal ini terlihat dari keinginan untuk menciptakan rumah yang mempunyai desain unik dan lain daripada yang lain. Salah satunya adalah penggunaan batok kelapa sebagai material dinding bangunan. Yap, selain dimanfaatkan bagian batangnya menjadi bahan baku perabotan rumah tangga, tempurung kelapa yang bertekstur keras ini juga bisa dijadikan sebagai bahan bangunan yang memiliki nilai seni yang tinggi.

Jika diolah dengan benar, Anda bisa membuat lapisan dinding yang sangat menarik menggunakan batok kelapa. Pada dasarnya, pembuatan dinding dengan konsep ini dapat dilakukan dengan membuat ubin-ubin yang dilapisi batok kelapa terlebih dahulu. Caranya Anda perlu menyiapkan beberapa potongan papan kayu utuh yang berukuran 30 x 30 cm. Apabila Anda ingin memakai papan plywood, ketebalan minimum tripleks yang digunakan harus lebih dari 5 mm supaya tidak melengkung.

Batok kelapa yang akan ditempelkan ke papan kayu juga perlu dikeringkan dengan sempurna. Jemur tempurung-tempurung kelapa ini di tempat yang terbuka agar bisa mendapatkan sinar matahari langsung secara penuh. Setelah benar-benar mengering, bersihkan batok kelapa ini dari serabut yang menempel di permukaannya menggunakan alat pemotong ubin dan ampelas.

Uniknya, sebagian besar orang justru menyukai tampilan batok kelapa yang masih berserabut, kasar, dan tidak rata. Alasannya karena tempurung yang masih dalam kondisi asli ini mampu memancarkan pesona alami yang begitu kuat. Setelah bahan-bahan di atas sudah disiapkan, kini saatnya untuk melakukan proses produksi dengan langkah-langkah berikut ini!

  1. Potong batok kelapa menggunakan mesin gergaji kayu, di mana mesin ini sebelumnya telah dibuat menyatu dengan meja supaya mudah dioperasikan. Ukuran potongan-potongan batok kelapa yang kami rekomendasikan adalah 3 x 3 cm.
  2. Setelah terkumpul beberapa potongan tempurung kelapa dalam jumlah yang cukup banyak, kini saatnya Anda untuk melakukan penempelan batok kelapa pada permukaan papan kayu. Campurkan lem dengan serbuk tempurung kelapa, kemudian oleskan campuran lem ini pada permukaan batok kelapa bagian belakang.
  3. Biasanya permukaan batok kelapa memiliki warna cokelat tua, sedangkan permukaan bagian belakangnya berwarna cokelat muda. Oleskan campuran lem yang sudah dibuat tadi sampai memenuhi cekungan batok kelapa bagian belakang. Setelah itu, tempelkan batok tersebut ke permukaan papan kayu.
  4. Ulangi proses penempelan batok kelapa ini sampai seluruh permukaan kayu tertutupi oleh potongan-potongan tempurung kelapa. Jadi setiap papan kayu membutuhkan potongan tempurung kelapa kurang lebih sebanyak 100 buah.
  5. Setelah Anda berhasil membuat ubin-ubin batok kelapa, langkah berikutnya adalah menempelkan ubin-ubin tersebut ke dinding rumah. Anda bisa mempelajari proses pemasangannya dengan panduan di sini.