20 Cara Merawat Kucing Persia Supaya Tetap Bersih dan Sehat Selalu

Pada dasarnya, tingkat kesulitan merawat kucing persia terbilang cukup mudah. Apalagi jika Anda sudah mencintai kucing peliharaan tersebut layaknya saudara sendiri. Bisa dipastikan, momen-momen saat Anda memberikan perhatian ke kucing justru akan menyenangkan sekali. Dari serangkaian bentuk perawatan untuk kucing persia, yang perlu mendapatkan perhatian lebih adalah kesehatan bulu dan pola makan.

Untuk lebih jelasnya, perhatikanlah poin-poin dari Arafuru berikut ini dengan baik ya agar Anda pun dapat memelihara kucing persia tersebut secara tepat!

  • Cari tahu informasi sebanyak-banyaknya tentang seluk-beluk kucing persia, terutama dari dokter hewan.
  • Kucing persia yang berusia kurang dari 6 bulan harus mendapatkan pakan sebanyak 3-4 kali sehari.
  • Setelah kucing tersebut berusia 6-8 bulan, kurangi jumlah pakan menjadi 2 kali sehari.
  • Berikan makanan kering (cemilan) secukupnya dan pastikan air minum selalu tersedia untuk kucing peliharaan Anda.

  • Ketika kucing tersebut telah berusia 1 tahun, secara bertahap, tambahkan pakan kucing khusus dewasa sebanyak 1/4 dari jumlah pakan yang diberikan. Pencampuran pakan ini dilakukan selama seminggu agar sistem pencernaannya siap menerima.
  • Jangan berlebihan dalam memberikan pakan. Kucing persia harus mendapatkan diet secara berkala agar berat badan dan kesehatannya terjaga.
  • Sekali-kali, berikan variasi berupa pakan basah agar kucing Anda tidak mengalami kebosanan dengan makanannya.
  • Jangan memberikan pakan dalam keadaan mentah. Jika memberikan ikan, usahakan durinya telah dibersihkan. Makanan sisa dapat Anda berikan asalkan kondisinya masih baik.

  • Hindari memberikan susu karena akan menyebabkan diare.
  • Kucing persia betina memasuki masa subur saat berusia 4-6 bulan, sedangkan untuk pejantan setelah berumur 6-7 bulan. Saat sedang menyusui, kucing betina bahkan siap untuk hamil lagi. Jadi, usahakan kucing pelihara Anda sudah dikebiri agar tidak terlalu repot memeliharanya.
  • Berikan penanda pada kucing supaya orang lain mengetahui bahwa kucing persia tersebut merupakan hewan peliharaan Anda.
  • Gantilah pasir untuk toilet kucing setiap hari, dan bersihkan toilet tersebut seminggu sekali.

  • Pastikan Anda selalu menyikat bulu kucing persia Anda setiap hari agar tidak kusut. Sedangkan, untuk memandikannya lakukanlah minimal seminggu sekali.
  • Jika bulu kucing persia terlihat sangat kusut dan banyak terdapat kutu kucing di sana, mencukur bulu tersebut mungkin bisa menjadi solusi yang paling efektif. Diharapkan, bulu-bulu kucing yang baru tumbuh dalam kondisi sehat.
  • Sering-seringlah membersihkan bagian mata dan telinga karena bagian ini biasanya menjadi tempat menumpuknya kotoran.
  • Jagalah kucing persia agar tetap berada di dalam rumah, sebab bila mereka sering bermain ke luar akan mengakibatkan bulu-bulunya mudah rusak. Agar mereka betah di rumah, Anda harus selalu memperhatikannya, memberinya mainan, mengelus tubuhnya, serta memelihara kucing lain sebagai teman kucing persia Anda.

  • Ketika di rumah sudah terdapat kucing, jangan pernah memelihara anjing lagi. Sebab, kedua hewan terkenal sebagai musuh bebuyutan.
  • Cara menggendong kucing yang benar adalah pegang bagian dadanya di satu tangan, sementara tangan yang lain memegang punggung bagian bawah.
  • Jika kucing Anda menggigit, berikanlah hukuman berupa tepukan kecil atau cipratan air di kepala agar ia tidak mengulangi perbuatannya lagi. Sementara itu, jika mereka bersikap baik dan menurut apa yang Anda perintahkan, berikanlah hadiah berupa cemilan atau elus-elus lah tubuhnya.
  • Biasanya, kucing persia juga suka iseng mengunyah tanaman di pot. Oleh karena itu, tumbuh-tumbuhan yang Anda pelihara di sekitar rumah sebaiknya bukan tanaman beracun dan berbahaya bagi kucing persia kesayangan Anda.