Sejak diperkenalkan pada tahun 2005 yang lalu, pamor rangka baja ringan terus mengalami peningkatan. Bahan material ini dinilai memiliki kelebihan-kelebihan tertentu yang tidak dipunyai oleh kayu maupun baja konvensional sekalipun.
Baja ringan terbuat dari baja canai dingin berstruktur keras dengan tingkatan mencapai 5500 megapascal, di mana komposisi atom dan molekul baja tersebut diproses kembali untuk menghasilkan struktur yang bersifat lebih fleksibel. Baja ringan juga dilapisi oleh coating berbahan zinc dan galvanis, zincalume, atau zincalume dan magnesium yang berfungsi untuk melindunginya dari proses korosi. Hal tersebut memungkinkan bahan material yang satu ini tidak akan berkarat.
Di bawah ini merupakan kelebihan-kelebihan dari rangka atap baja ringan jika dibandingkan dengan rangka atap kayu dan rangka atap baja, antara lain :
1. Mutu Material yang Konsisten
Rangka atap baja ringan diklaim mempunyai mutu material yang lebih konsisten. Hal ini dikarenakan seluruh baja ringan yang dijual di pasaran sudah melalui proses ujicoba kelayakan dan sertifikasi SNI (Standar Nasional Indonesia). Jadi, penggunaan baja ringan mempermudah anda mendapatkan material bahan bangunan yang mempunyai kualitas terbaik.
2. Bersifat Antikarat
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, struktur baja ringan telah dilindungi oleh coating dari bahan-bahan tertentu yang membuatnya terbebas dari proses pengaratan. Bahkan sifat antikarat pada baja ringan ini dinilai lebih baik daripada baja konvensional biasa. Selain itu, baja ringan juga tidak akan mengalami proses pelapukan seperti halnya yang sering terjadi pada rangka kayu.
3. Proses Pemasangannya Lebih Efisien
Pada umumnya, rangka yang terbuat dari baja ringan ini sudah didesain sedemikian rupa sehingga memudahkan pengguna dalam memasangnya. Rata-rata pemasangan rangka baja ringan akan menghabiskan waktu pengerjaan berkisar antara 3-7 hari tergantung luas bangunan. Coba bandingkan dengan pemasangan rangka dari kayu, di mana pengguna harus membentuk balok-balok kayu tersebut terlebih dulu sebelum bisa digunakan. Hal ini tentu akan semakin memperlama pendirian bangunan rumah tersebut.
4. Bersifat Antirayap
Kelebihan selanjutnya dari baja ringan adalah bersifat antirayap. Di samping karena baja ringan tidak mengandung zat-zat yang disukai rayap, rayap mana yang mau memakan material berstruktur kokoh ini? Sudah pasti, tidak mungkin baja ringan digerogoti rayap sehingga tingkat keawetannya lebih terjaga lama.
5. Bobotnya Lebih Enteng
Sesuai namanya, baja ringan juga memiliki bobot yang sangat ringan. Bahkan berat material ini jauh lebih enteng ketimbang material kayu. Hal ini memungkinkan anda bisa menghemat bahan-bahan yang dibutuhkan untuk mendirikan dinding sebagai penopang rangka atap bangunan.