Furnitur built-in adalah furnitur yang dibuat berdasarkan keinginan penggunanya. Pemilihan furnitur ini bertujuan untuk mendapatkan sesuatu yang unik dan berbeda dari biasanya. Selain itu, furnitur built-in juga bisa menjadi pilihan yang paling tepat untuk menyesuaikan ketersediaan ruangan yang ada dengan ukuran furnitur tersebut. Bagi Anda yang hobi mendesain interior rumah dan memiliki tingkat imajinasi yang tinggi, furnitur built-in ini sangat tepat untuk Anda pilih.
Karena diproduksi berdasarkan permintaan si penggunanya, furnitur built-in benar-benar sesuai dengan kebutuhan. Ini merupakan furnitur yang paling tepat dipilih untuk digunakan sebagai pengisi interior rumah. Furnitur built-in juga mampu mengatasi berbagai persoalan dan masalah yang terdapat di dalam suatu interior. Misalnya yaitu ruangan yang ukurannya terlalu kecil, ruangan yang berbentuk tidak siku, bentuk ruangan yang tidak biasa, ruangan multifungsi, dan sebagainya.
Secara umum, terdapat 3 jenis furnitur built-in menurut tujuan utama pembuatan dan kebutuhannya. Di antaranya yaitu furnitur modular, furnitur knockdown, dan furnitur fleksibel.
Furnitur Modular
Furnitur modular adalah furnitur yang dibuat berdasarkan ukuran tertentu sesuai dengan permintaan yang diinginkan oleh calon penggunanya. Ukuran yang menjadi landasan utama pembuatan furnitur ini tentu sebelumnya telah dihitung terlebih dahulu secara matematis. Kemudian hasil pengukurannya akan dikembangkan menjadi sebuah desain yang menjadi pedoman dalam pembuatan furnitur modular. Tipe furnitur modular perlu memperhatikan ukuran lantai, keramik, pintu, jendela, dan paflon. Biasanya sih lemari pakaian dan kitchen set yang paling sering dibuat dengan prinsip furnitur modular ini.
Keunggulan dari furnitur modular antara lain :
- Furnitur mempunyai ukuran serta bentuk yang pas sekali
- Dapat mengatasi ruangan yang bermasalah pada ukurannya
- Ketersediaan ruangan bisa dimanfaatkan secara maksimal
- Mampu membuat ruangan nampak lebih luas dan lega
- Furnitur tidak memenuhi atau menyesaki space ruangan
Furnitur Knockdown
Jenis furnitur built-in yang kedua ialah furnitur yang dibuat dengan desain sistem knockdown. Desain ini sendiri dibuat dengan model sistem bongkar pasang (knockdown) yang dapat dilakukan secara praktis. Furnitur yang diproduksi menggunakan sistem knockdown terdiri atas bagian-bagian yang mesti dirakit terlebih dahulu sesuai dengan buku petunjuk yang menyertainya. Sementara itu, untuk bahan pengikat yang biasanya digunakan antara lain mur, baut, atau sekrup. Contoh furnitur yang sering kali diproduksi menggunakan desain sistem knockdown yaitu lemari, meja makan, kursi, tempat tidur, dan lain-lain.
Furnitur knockdown memiliki kelebihan yaitu :
- Furnitur dapat dibongkar pasang dengan mudah
- Gampang bagi kita untuk membawanya ke tempat lain
- Furnitur lebih mudah dikemas, diangkut, atau didistribusikan
- Bentuk furnitur dapat dimodifikasi sesuai keinginan pribadi
- Furnitur cenderung mempunyai bobot yang ringan
Furnitur Fleksibel
Furnitur fleksibel ialah furnitur yang dibuat benar-benar berdasarkan permintaan si penggunanya. Tidak cuma faktor ukurannya saja, tetapi juga model dan bentuk furnitur tersebut semuanya dibuat menurut permintaan yang telah diajukan oleh orang yang memesannya. Bisa dibilang ini merupakan furnitur gaya bebas. Penentuan layout model furnitur fleksibel dapat dilakukan sendiri menggunakan software desain komputer atau menyerahkannya ke pihak mebel. Penentuan desain furnitur harus dilaksanakan secara seimbang antara fungsi maksimal furnitur tersebut serta kesesuaiannya dengan desain ruangan.
Adapun kelebihan furnitur fleksibel meliputi :
- Penampilan furnitur sangat unik dan tidak pasaran
- Furnitur mempunyai desain seperti apa yang kita mau
- Spesifikasi furnitur benar-benar sangat sempurna
- Furnitur mengandung nilai personal di dalamnya
- Mutu dan kualitas furnitur tentunya jauh lebih baik