Desain minimalis sebenarnya sesuai dengan kehidupan semua orang. Sayangnya, banyak yang menganggap bahwa desain ini hanya cocok diterapkan untuk orang dewasa saja. Ada juga yang berpendapat, untuk kamar tidur anak sebaiknya menghindari penggunaan desain ini karena tidak sesuai dengan dunianya. Padahal nilai-nilai yang terkandung di dalam desain minimalis justru mampu mendidik anak untuk selalu menjaga kerapian ruang pribadinya.
Adapun beberapa manfaat lainnya yaitu :
- Membuat Anda lebih kreatif dalam membahagiakan anak selain membelikannya barang-barang baru. Desain minimalis memaksa Anda menghias ruangan kamar anak dengan sedikit pernak-pernik. Karena itu, Anda perlu berpikir berkali-kali sebelum membelikannya sesuatu yang baru.
- Suasana kamar berbeda dengan suasana kamar teman sebayanya. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, bahwa masih jarang orang tua yang mendesain kamar tidur anaknya dengan gaya minimalis. Dengan menerapkan desain ini, alhasil dia pun makin pede dengan suasana kamarnya yang unik, nyaman, dan tertata rapi.
- Mengajarkan Anda agar lebih berhati-hati dalam membeli barang. Salah satu prinsip dasar minimalis adalah menempatkan barang-barang yang memang diperlukan.
Berikut ini tips-tips untuk dapat mendesain kamar tidur anak yang bergaya minimalis dengan baik. Silakan Anda bisa mencobanya sendiri di rumah ya!
1. Libatkan Anak Saat Mendesain Kamarnya
Pertama-tama dekati lah anak dan berikan penjelasan bahwa Anda akan mendesain ulang kamarnya. Berikan dia gambaran tentang bagaimana desain minimalis itu, agar membuatnya antusias. Jelaskan juga alasan Anda memilih desain ini, salah satunya agar kamar tersebut masih bisa digunakan meski dia sudah remaja.
2. Kemasi Ruangan Anda Terlebih Dahulu
Tidak adil jika Anda menerapkan konsep minimalis hanya di kamar anak saja. Atur seluruh ruangan dengan gaya ini. Dari sini Anda akan belajar bagaimana menghargai barang dan menempatkan barang yang benar-benar dibutuhkan. Selain itu, anak pun lambat laun akan tertarik dan terbiasa hidup bergaya minimalis.
3. Mengeluarkan Benda yang Tidak Terpakai
Teknik dasar minimalis adalah tentang bagaimana membersihkan kamar dari benda-benda yang tidak dibutuhkan sehingga kita bisa berfokus pada benda-benda yang berguna. Jika rumah Anda penuh dengan benda yang sudah tidak dipakai lagi, maka sudah bisa dipastikan suasana kamar anak pun demikian. Awali lah dengan mengeluarkan pakaian yang sudah tidak dia kenakan, mainan yang sudah rusak, dan lain sebagainya. Jangan lupa ajak anak Anda mengemasi barangnya dan mempertimbangkan benda-benda apa saja yang boleh disingkirkan.
4. Biarkan Anak Merasakan Manfaat Desain Minimalis
Saat Anda menyadari begitu banyak manfaat minimalis dalam kehidupan di rumah, bukan berarti anak Anda juga akan langsung merasakan manfaat positif dari suasana kamar barunya itu. Cari tahu seberapa besar dia merasakan manfaat ini dari pertanyaan-pertanyaan seperti : Apakah kamar anak sekarang terlihat lebih rapi? Apakah dia rajin membersihkannya? Apakah dia lebih mudah menemukan barang yang dibutuhkan di kamarnya? Apakah Anak Anda betah berada/belajar di kamar tidurnya?
5. Perlihatkan Kepada Mereka Betapa Menyenangkannya Hidup Minimalis
Salah satu manfaat memiliki kamar bergaya minimalis adalah Anda jadi punya lebih banyak waktu dan tidak hanya membersihkan rumah terus. Sekarang, Anda bisa menghabiskan lebih banyak waktu bercengkrama dengannya. Perlihatkan kepada anak Anda betapa menyenangkannya kehidupan sekarang. Cobalah melakukan sesuatu yang baru di kamar minimalisnya.
6. Pikir Matang-matang Sebelum Membeli Barang
Suatu hari nanti, pasti Anda akan membeli barang baru untuk melengkapi kebutuhan anak. Anak-anak ingin meminta pakaian baru, mainan baru, perlengkapan sekolah, dan barang-barang yang lainnya. Mereka akan terus tumbuh berkembang. Agar Anda tidak salah dalam membeli, ganti mindset Anda dari apakah saya menginginkan ini dengan apakah saya memerlukan ini?