Masalah kolam ikan bocor hampir pernah dirasakan oleh semua penghobi ikan hias. Entah itu bocor di bagian dindingnya, sambungannya, dan sebagainya. Meskipun perbaikannya bisa dibilang cukup mudah, tetapi di sini diperlukan ketelitian yang sangat tinggi. Hal ini karena, untuk menemukan letak kebocorannya saja, Anda butuh waktu berapa lama. Oleh sebab itu, Anda harus melakukan pekerjaan ini dengan sungguh-sungguh agar hasilnya pun maksimal. Tugas pertama Anda tentunya adalah menemukan titik kebocoran tersebut.
Agar lebih mudah dalam menemukan sumber kebocoran, berikut ini kami infokan bagian-bagian kolam sebelah mana yang sering mengalami bocor, antara lain :
- Sambungan pipa/peralon
- Dasar kolam di bawah pancuran
- Dinding terbawah
- Dinding kolam yang terkena kucuran hujan dari atap
- Dinding di sekitar pepohonan
Setidaknya terdapat dua cara yang biasa kami gunakan untuk memperbaiki suatu kolam ikan yang bocor. Anda bisa mencobanya sendiri untuk memperbaiki kolam ikan pribadi ya.
SOLUSI PERTAMA
Langkah-langkah yang bisa Anda kerjakan adalah sebagai berikut :
- Mulailah mengisi kolam ikan dengan air hingga penuh. Tunggu beberapa saat sampai batas mana air kolam berhenti berkurang. Pada sekeliling batas permukaan sisa air inilah, Anda patut curiga sebagai letak di mana kebocoran kolam ikan tersebut berada.
- Kemudian, temukanlah di mana titik tepatnya kebocoran kolam tersebut terjadi. Cobalah mencari di seluruh dinding kolam, pipa sambungan, dan sudut-sudut yang berpotensi lainnya.
- Setelah Anda menemukan lubang sumber terjadinya kebocoran, selanjutnya perbesar lubang tadi. Lho, kok malah tambah diperbesar? Tenang, tujuan memperbesar lubang ini adalah untuk mempermudah Anda dalam menambalnya dan hasil tambalan pun jauh lebih kuat. Jika Anda langsung menambalnya, yang ada permukaan kolam tidak rata sehingga besar kemungkinan kolam akan cepat bocor lagi.
- Berikutnya, kami merekomendasikan Anda untuk memakai adonan semen yang telah ditambah dengan damdex atau waterproof sebagai penambal kolam. Penggunaan adonan semen tanpa damdex akan menghasilkan daya rekat dan daya tahan terhadap air terlalu lemah. Sehingga kolam pun akan bocor kembali.
- Terakhir, biarkan adonan tambalan ini mengering sempurna. Selanjutnya, Anda bisa mengujinya apakah kebocoran masih terjadi.
SOLUSI KEDUA
Cara kedua ini pada prinsipnya sama dengan cara pertama. Hanya saja, kali ini kita akan menggunakan dua kali adonan penambal sehingga hasil yang didapat pun jauh lebih kuat.
Langkah-langkah :
- Setelah Anda menemukan sumber kebocoran, kikis dinding di sekitar lubang tersebut agar berukuran lebih besar. Sehingga Anda bisa lebih leluasa dalam menambalnya.
- Lalu, siapkan adonan plester berupa semen yang ditambah damdex. Plester sumber kebocoran dengan rapi dan rapat.
- Berikutnya, siramlah plesteran tersebut secara berkala agar tetap lembab dan mengering secara perlahan.
- Setelah plesteran terasa agak kering, Anda bisa memperhalusnya dengan acian semen. Jangan lupa tambahkan juga damdex atau waterproofing lainnya ke dalam adonan yang dipakai untuk mengaci.
Jika Anda menemukan kesulitan dalam memperbaiki kolam ikan, jangan ragu untuk menghubungi kami. Kami akan berusaha membantu Anda dengan senang hati. Semoga berhasil!