Cara memilih lantai untuk interior rumah memang tak terlalu sulit. Anda bisa memilihnya sesuai dengan desain rumah, kebutuhan, atau anggaran yang tersedia. Anda hanya perlu sedikit trik supaya lantai yang dipilih sesuai dengan tema ruangan yang ingin Anda ciptakan. Apalagi pilihan material lantai yang ada di toko bangunan sekarang sudah begitu banyak. Sehingga tak ada lagi ya kata susah untuk dapat memilih lantai tersebut. Kami akan berusaha untuk membantu Anda dalam memilih lantai yang paling tepat. Yap, semoga penjelasan dari kami di bawah ini akan berguna bagi Anda.
Sekarang kita memang membutuhkan material lantai yang tepat untuk dapat mendesain interior rumah. Jarang sekali orang yang tetap membiarkan lantai rumahnya masih berupa tanah. Selain untuk estetika, penggunaan material lantai ini juga berguna untuk mempermudah penghuni rumah dalam merawatnya. Material lantai yang permanen lebih mudah dibersihkan dan tidak gampang kotor. Keberadaan lantai ini juga mampu meningkatkan nilai rumah secara signifikan. Tapi syaratnya yaitu Anda harus memilih lantai yang tepat untuk rumah. Bagaimana cara melakukannya?
Silakan Anda bisa mengikuti panduan di bawah ini untuk memilih lantai interior rumah yang paling tepat bagi hunian Anda. Ini merupakan trik dasar yang akan membantu Anda.
Tentukan Konsep Desain Interior
Setiap interior di rumah Anda pasti mempunyai konsep temanya sendiri, kan? Tahukah Anda, lantai juga mempunyai pengaruh besar terhadap tema yang akan tercipta di ruangan tersebut. Sebagai contoh nih, untuk menghadirkan lingkungan interior rumah yang bernuansa hangat, Anda bisa menggunakan lantai berwarna gelap atau material berupa batu alam dan lantai kayu. Sementara itu kesan dingin yang identik dengan nuansa modern minimalis bisa dimunculkan melalui penerapan lantai semen dan lantai keramik berwarna putih. Silakan tentukan desainnya terlebih dahulu, kemudian pilih lantai sesuai desain tadi.
Sesuaikan dengan Ukuran Interior
Pemilihan jenis lantai juga perlu diselaraskan dengan ukuran masing-masing interior. Hal ini dikarenakan adanya suatu kesan yang bakal muncul ketika Anda mengaplikasikan lantai tersebut ke dalam ruangan. Misalnya, penggunaan kepingan lantai berukuran besar akan menciptakan suasana interior yang terlihat lebih luas. Sedangkan lantai yang berpola kecil akan membuat interior tampak semakin sempit sehingga lebih cocok untuk interior luas agar suasananya lebih akrab. Ukuran lantai yang dipasang di dalam ruang pun sebaiknya lebih besar atau sama dengan dengan lantai yang ada di lingkungan eksterior rumah.
Perhatikan Daya Tahan Lantai Tadi
Yang tidak kalah penting adalah Anda wajib memperhatikan daya tahan lantai tersebut terhadap kondisi di rumah. Anda harus menyesuaikan pemilihan lantai ini dengan keadaan rumah Anda dan aktivitas atau lalu lalang orang-orang di atas lantai. Untuk pilihan lantai yang kokoh dan tahan terhadap goresan, Anda bebas menghadirkannya di ruang mana saja. Mulai dari area kamar mandi, dapur, ruang keluarga, ruang tamu, bahkan lorong sekalipun bisa menggunakan lantai yang kuat ini. Adapun pemasangan lantai kayu, lantai vinyl, lantai laminasi, dan lantai-lantai yang rentan lainnya cukup diaplikasikan di kamar tidur saja.
Putuskan Bahan Lantai yang Tepat
Seperti kita ketahui, saat ini telah tersedia berbagai jenis material lantai dengan karakteristiknya masing-masing. Contohnya adalah lantai keramik, lantai batu alam, lantai kayu, lantai beton, lantai granit, lantai marmer, dan lain-lain. Bahan material lantai berupa batu alam paling pas diaplikasikan pada lingkungan dapur serta teras belakang. Sementara lantai granit dan marmer cocok untuk menghiasi dinding dapur, pantry, dan kamar mandi. Lain lagi dengan lantai kayu yang akan terlihat sangat hangat saat ditampilkan di interior kamar tidur. Untuk Anda yang tidak ingin repot, pilih saja lantai keramik dengan motif sesuai tema ruangan. Saat ini keramik mempunyai pilihan corak, motif, warna, dan kualitas yang banyak sekali.