Kayu merupakan salah satu bahan pembuat furniture yang alami. Teksturnya yang lentur membuat kayu ini dapat diolah menjadi berbagai macam perabotan rumah tangga. Sebut saja seperti pintu, kursi, meja, sampai partisi ruangan. Oleh karena sifatnya itulah, kayu juga dikenal sanggup membawa kesan terbuka di dalam ruangan. Sama dengan material yang lainnya, kayu membutuhkan warna untuk memperindah tampilannya. Untuk mewujudkannya, Anda bisa melakukan pengecatan permukaan kayu menggunakan warna-warna favorit Anda. Mengecat kayu memang tidak begitu sulit, tetapi perlu teknik tersendiri.
Supaya hasil cat yang didapatkan tetap rata dan warnanya berhasil keluar dengan sempurna, maka Anda harus mengecat furniture kayu tersebut dengan benar. Kenyataannya memang proses pengecatan kayu ini tidak cuma menggoreskan kuas cat ke permukaan kayu secara asal-asalan saja, namun proses ini pun membutuhkan teknik khusus agar hasilnya lebih maksimal. Walaupun proses ini tidak terlalu sulit, tetapi faktanya masih banyak orang yang belum benar dalam mengecat kayu. Oleh sebab itu, kali ini kami akan berbagi panduan dasar dalam mengecat kayu yang tepat supaya hasilnya sesuai dengan keinginan.
ALAT DAN BAHAN :
- Cat kayu
- Cat dasar (meni) kayu
- Kuas
- Amplas
- Kain lap
- Kertas koran
LANGKAH KERJA :
Mengamplas Kayu untuk Meratakan Permukaannya
Anda bisa meletakkan furniture kayu yang akan dicat di atas koran bekas. Kemudian ambil amplas untuk meratakan permukaan furniture tersebut. Cara mengamplas kayu yaitu Anda bisa menggosokkan kertas amplas di permukaannya dengan gerakan searah dan berulang-ulang. Mulailah dari amplas kasar sampai amplas yang paling halus. Utamakan mengamplas pada sudut furniture yang melengkung karena bagian ini membutuhkan usaha yang lebih supaya hasilnya rata. Jangan lupa untuk mengamplas area yang ada di baliknya. Meskipun di sini tersembunyi, namun Anda juga tetap perlu mengamplasnya.
Mengaplikasikan Dempul/Meni Kayu di Lapisan Dasar
Anda perlu melapisi permukaan kayu memakai dempul alias meni kayu sebagai cat dasarnya. Anda bisa mengaplikasikan dempul ini minimal sebanyak 2-3 kali lapisan. Fungsi dari lapisan dempul ini ialah untuk menghasilkan cat luar yang berwarna sempurna dan tidak kusam. Dempul akan menutupi pori-pori yang terdapat di permukaan kayu sehingga teksturnya menjadi halus sekali. Inilah yang membuat hasil catnya nanti menjadi lebih rapi. Ingat, untuk menggoreskan lapisan dempul yang kedua, tunggu sampai lapisan pertama mengering terlebih dahulu ya. Sehingga lapisan dempul ini akan menempel dengan kuat.
Mengamplas Sekali Lagi untuk Menghaluskan Kayu
Setelah lapisan dempul mengering dengan sempurna, Anda bisa mengamplas furniture kayu yang sudah diberi lapisan dempul tersebut sekali lagi. Tujuannya apa? Supaya permukaan bidang kayu menjadi lebih halus, lebih rata, tidak bergelombang, serta tidak ada tonjolan-tonjolan cat di dalamnya. Pengamplasan dilakukan dengan cukup ringan saja, tak terlalu kasar, agar cat dasarnya tidak banyak menghilang. Anda mesti melaksanakan proses pengamplasan ini dengan lebih hati-hati. Gosokkan amplas tersebut secara berulang-ulang dengan gerakan yang searah hingga tekstur permukaan kayu terasa lebih halus dan rata.
Menerapkan Cat Kayu Sebanyak 2-3 Kali Lapisan
Setelah langkah-langkah di atas berhasil Anda lakukan, pengecatan kayu yang sebenarnya pun baru bisa dimulai. Mulailah dengan memberikan goresan-goresan kecil cat yang diikuti dengan goresan yang lebih besar Berikan minimal 2-3 kali lapisan agar warna cat bisa keluar. Setiap lapisan cukup dioleskan secara tipis saja. Lapisan pertama hanya perlu Anda sebarkan ke seluruh permukaan kayu, tak perlu diratakan. Barulah pada lapisan kedua berfungsi untuk meratakan lapisan cat. Dan lapisan ketiga sebagai finishing cat. Jangan lupa untuk memberikan jeda waktu antar lapisan agar catnya mengering dahulu.
Mengeringkan Cat Kayu dengan Baik dan Benar
Setelah semua permukaan kayu selesai Anda warnai dan semua lapisan cat telah diberikan dengan baik, maka langkah selanjutnya adalah mengeringkannya. Mengeringkan cat cukup diangin-anginkan saja dan tidak perlu dibawah matahari langsung. Jemur kayu di tempat yang teduh sampai seluruh bagian catnya mengering. Sekali lagi kami ingatkan untuk tak menjemur kayu tersebut di bawah sinar matahari secara langsung supaya lapisan pecatnya tidak pecah, retak, atau menggelembung. Lebih baik Anda jemur kayu ini di tempat yang teduh. Walaupun lebih lama, tetapi hasilnya bakalan lebih bagus.