Harga furniture baru yang semakin tinggi membuat sejumlah kalangan tidak mampu menjangkaunya lagi. Sebagai solusinya, hadirlah furniture bekas dengan harga yang lebih murah. Kata bekas digunakan karena furniture ini merupakan bekas pakai orang lain. Tapi jangan salah, meskipun bekas, kualitasnya bisa lebih bagus dari furniture baru.
Di bawah ini tips-tips yang dapat anda gunakan ketika hendak berburu furniture bekas!
Cari Furniture Bermerek
Jika saat membeli pakaian anda selalu mengutamakan merek, mengapa hal ini juga tidak diterapkan ketika anda berburu furniture? Furniture yang dibuat oleh produsen ternama biasanya dilengkapi dengan merek dagangnya. Letak merek ini beragam, ada yang berada di samping ada juga yang menorehkannya di kolong furniture. Meskipun furniture tersebut terlihat sedikit rusak, kami menyarakankan tetaplah membeli furniture bermerek tersebut. Cukup dengan sedikit perbaikan, furnitur bermerek dengan harga murah akan menghiasi rumah anda.
Cek Kualitas Bahan Kontruksinya
Suatu produk furniture dibuat dari bahan konstruksi yang beranekaragam, mulai dari kayu, kaca, logam, kulit, kain, dan sebagainya. Perhatikan baik-baik kualitas dari bahan-bahan kontruksi tersebut. Cek kondisi rangka apakah terbuat dari kayu yang utuh atau sudah berupa sambungan. Cek juga semua penopang-penopang furniture tersebut untuk memastikan strukturnya masih kuat.
Saat Berburu Furniture Antik
Jika anda hendak berburu barang antik di pasar furniture bekas, kunci utamanya adalah anda harus jeli. Sebab, membedakan furniture antik dan furniture retro terbilang sangat sulit. Salah-salah justru anda yang tekor karena salah membeli produk murahan. Ajaklah teman anda yang mengerti furniture antik agar anda tidak tertipu lagi.
Pertahankan Bahan Pembuat Furnitur
Ada kalanya furniture bekas yang anda beli mengalami kerusakan di sejumlah titik. Agar pesona asli furniture tersebut keluar, anda harus mempertahankan penggunaan bahan-bahan pembuatnya. Sebagai contoh, ketika anda membeli sofa kulit warna putih yang sudah robek di beberapa sudut, gantilah dengan bahan kulit dan warna yang sama. Cara ini akan membuat furniture anda terjaga keasliannya.
Utamakan Kenyamanan Tempat Duduk
Untuk furniture yang berfungsi sebagai tempat duduk, kenyamanan lebih penting ketimbang keindahannya. Seperti saat membeli sofa, pastikan anda mencoba duduk-duduk di atasnya dulu. Jangan sampai ketika sofa tersebut sudah anda beli dan diperbaiki, lalu anda tidak menyukainya karena sofa tersebut ternyata tidak nyaman.
Pastikan Busa Sofa Masih Bagus
Bahan kontruksi yang paling mahal dari furniture sofa terletak pada busanya. Sebisa mungkin, pilihlah sofa bekas yang memiliki busa yang masih baik. Dengan busa yang masih nyaman dan kencang, anda cukup mengganti pelapis sofa tersebut saja. Tentunya ini lebih menghemat biaya. Coba bandingkan dengan perbaikan sofa dengan busa yang hancur dan terasa keras. Hal ini menuntut anda untuk mengganti busa di dalam sofa tersebut yang harganya mahal.
Jangan Tergiur Harga Murah
Suatu ketika anda hendak membeli furniture bekas dan menemukan sofa dengan harga cuma 100 ribu. Jangan langsung tergiur harga tersebut! Cek kembali kenapa si penjual berani menawarkan sofanya semurah itu. Jangan-jangan biaya yang akan anda keluarkan untuk memperbaiki furniture tersebut jauh lebih mahal dibandingkan harga sofa yang baru.