Banyak orang yang mengaku kesulitan saat menata rumah sempit menjadi luas. Membuat interior terlihat lapang memang merupakan tantangan tersendiri, di mana hal ini berpengaruh besar pada kenyamanan rumah tersebut. Padahal jika anda tahu rahasianya, proses mendekorasi rumah sempit ini bisa dikatakan jauh lebih mudah ketimbang mendesain interior rumah yang berukuran besar. Di bawah ini rahasia-rahasianya!
1. Terapkan Pewarnaan Monokromatik
Skema pada pewarnaan monokromatik terlihat lebih nyaman di mata dibandingkan dengan pewarnaan cerah yang mencolok. Hal ini memungkinkan mata dapat bergerak dengan mudah ke seluruh sudut ruangan tanpa ditekan oleh warna yang menyakitkan. Manfaatkan teknik pewarnaan monokromatik ini untuk membuat interior semakin menarik dan mendalam.
2. Gunakan Lantai yang Sama
Menyamakan lantai ruangan juga dapat menciptakan kesan interior yang lebih luas. Sebaliknya, hindari pemasangan lantai yang berbeda-beda, termasuk pada karpet, karena akan membuat interior terasa sempit. Paling pas, lantai untuk rumah sempit memiliki corak yang sederhana dan berwarna netral.
3. Aplikasikan Cat Tembok Berwarna Sama dengan Lantai
Untuk membuat rumah terasa lebih luas, anda juga bisa mengaplikasikan cat tembok yang berwarna sama dengan lantai. Hal ini memungkinkan semua bidang terlihat menyatu akibat perbatasan yang timbul antar dinding dan lantai tidak tampak. Hal yang sama juga bisa diterapkan pada penyamaan warna dinding dan plafon agar interior terlihat lebih tinggi.
4. Gantung Gorden Berukuran Besar
Untuk membuat interior tampak lebih tinggi, coba juga memasangkan gorden yang berukuran lebih besar dari ukuran jendela rumah. Naikkan lah gorden tersebut hingga menyentuh langit-langit, begitupun lebarnya yang lebih besar dari lebar jendela. Sementara jika rumah anda memiliki jendela berjejeran, anda cukup memasang sebuah gorden yang lebih lebar. Menggantungkan beberapa gorden secara berdempetan justru membuat interior terasa sesak.
5. Pasang Partisi dari Kaca
Sifat transparan dari material kaca membuat kehadirannya seolah tidak ada, sehingga kaca tidak akan menyesaki rumah. Kelebihan ini bisa anda manfaatkan untuk menjadikan kaca sebagai partisi interior. Misalnya saat anda ingin menyekat ruang makan dan dapur, gunakanlah kaca polos untuk memisahkan dua ruangan ini. Sedangkan kaca berornamen layak anda pertimbangkan untuk membagi ruang tamu dan ruang keluarga.
6. Hadirkan Cermin untuk Menggandakan Ruangan
Sama seperti kaca, cermin juga bisa anda pakai untuk memperluas suasana di dalam rumah sempit. Bedanya, cermin memiliki kemampuan memantulkan bayangan yang ada di depannya. Hal ini membuat interior dengan aksesoris cermin tampak lebih luas akibat terbentuknya ruang semu di belakang cermin. Manfaat lainnya, cermin juga mampu memantulkan cahaya yang membuat ruangan terlihat lebih terang dan terbuka.
7. Pilih Perabotan yang Tepat
Pemilihan perabotan untuk mengisi interior sempit harus dilakukan setepat mungkin. Jangan pernah menambahkan furnitur yang berbentuk besar, berbobot berat, serta terlihat solid. Disarankan pilih furnitur dengan kaki-kaki yang jenjang, berbobot ringan, dan dilapisi dengan material kaca bening.
8. Tata Letak Lampu yang Rendah
Buatlah lampu di rumah anda terpasang di ketinggian yang cukup rendah dari biasanya. Salah satunya, anda bisa mewujudkan hal ini dengan menambahkan lampu meja sebagai pelengkap lampu utama. Begitupun jika anda tertarik dengan lampu kristal, sebaiknya lampu ini tidak digantung terlalu tinggi agar sinarnya lebih banyak mengenai bidang ruangan.