Tabel Berat Besi Polos & Besi Ulir yang Sesuai SNI (Standar Nasional Indonesia)

Informasi berupa berat besi penting diperlukan saat Anda berniat untuk menghitung kebutuhan besi, terutama dalam pembuatan beton bertulang. Data tersebut biasanya digunakan dalam penyusunan rencana anggaran biaya (RAB) secara efektif. Yang menarik, penghitungan besi ini bukan diukur per lonjoran melainkan berdasarkan berat besi tersebut.

Tahukah anda, penghitungan berat/massa suatu besi ini sebenarnya bisa dilakukan secara manual. Rumusnya yaitu massa jenis besi dikalikan dengan volume besi tersebut atau diformulasikan m = ρ x V di mana m adalah massa (kg), ρ adalah massa jenis (kg/m3), dan V adalah volume (m3). Ingat massa jenis besi sebesar 7.850 kg/m3.

tabel berat besi ulir

Kebanyakan dari kita lebih memilih untuk mencari tahu ukuran berat besi dengan melihat tabel yang sudah ada. Alasan utamanya tentu adalah lebih praktis, lebih cepat, dan lebih tepat. Namun ingat daftar tabel yang menjadi referensi Anda harus sesuai dengan SNI supaya dapat dipertanggungjawabkan.

Tabel 1. Daftar Berat Besi Polos

tabel berat besi polos

No.DIAMETERPANJANGBERATBERAT per m3
1.6 mm12 m2,66 kg0,22 kg
2.8 mm12 m4,47 kg0,37 kg
3.9 mm12 m6,00 kg0,50 kg
4.10 mm12 m7,40 kg0,62 kg
5.12 mm12 m10,66 kg0,89 kg
6.13 mm12 m12,48 kg1,04 kg
7.16 mm12 m18,96 kg1,58 kg
8.19 mm12 m26,76 kg2,23 kg
9.22 mm12 m35,76 kg2,98 kg
10.25 mm12 m46,20 kg3,85 kg
11.28 mm12 m57,96 kg4,83 kg
12.32 mm12 m75,72 kg6,31 kg
13.36 mm12 m95,88 kg7,99 kg

Tabel 2. Daftar Berat Besi Ulir/Deform

menghitung berat besi tanpa tabel

No.DIAMETERPANJANGBERATBERAT per m3
1.10 mm12 m7,40 kg0,62 kg
2.13 mm12 m12,48 kg1,04 kg
3.16 mm12 m18,96 kg1,58 kg
4.19 mm12 m26,76 kg2,23 kg
5.22 mm12 m35,76 kg2,98 kg
6.25 mm12 m46,20 kg3,85 kg
7.29 mm12 m62,28 kg5,19 kg
8.32 mm12 m75,72 kg6,31 kg
9.36 mm12 m95,88 kg7,99 kg