Cara Mengatasi Cat Dinding Belang dan 3 Solusi Mencegahnya

Tak dipungkiri lagi bila warna mampu memperindah desain rumah tinggal kita. Dengan warna tersebut, kita bisa menciptakan rumah yang memiliki tampilan sesuai selera. Setiap warna memiliki kesan dan arti yang berbeda-beda. Ada warna yang mampu menciptakan suasana yang begitu asri dan damai. Ada pula warna yang dapat meningkatkan nilai rumah menjadi lebih berkelas. Anda bisa memilih cat dinding yang mempunyai warna sesuai desain rumah yang ingin Anda ciptakan. Kami sudah pernah memberikan kiat-kiat pemilihan warna cat dinding dengan baik ini.

Kita memang memerlukan produk cat dinding untuk mewarnai rumah. Cat ini diproduksi secara khusus untuk dinding sehingga mampu melekat dengan baik di permukaan dinding bangunan. Beruntung sekali karena sekarang kita bisa mendapatkan cat dinding dengan mudah. Anda bisa membeli cat dinding ini di toko bangunan terdekat dengan menyebutkan merek yang diinginkan. Warnanya pun banyak sekali. Ada pula bahkan produk cat yang memiliki variasi warna tak terbatas. Kini cat dinding tidak sekadar berfungsi sebagai penghias, tetapi juga pelindung bangunan.

Kami percaya semua produk cat dinding telah dibuat dengan kualitas yang sebagus mungkin. Namun ada kalanya hasil dari pengecatan memakai produk cat tersebut tak maksimal sesuai harapan kita. Misalnya nih warna cat yang tiba-tiba berubah menjadi belang-belang padahal belum lama Anda mengaplikasikan cat tersebut ke dinding. Sebaiknya Anda jangan langsung mengambil kesimpulan bahwa produk cat yang digunakan memiliki kualitas yang jelek. Karena masalah ini juga bisa diakibatkan oleh faktor lingkungan, kondisi dinding, dan kesalahan Anda dalam mengecat.

Mengatasi Warna Cat Dinding yang Belang

Apabila Anda menemukan ada dinding di rumah yang berwarna belang, Anda tidak perlu bingung sendiri untuk mengatasinya. Anda bisa mengatasi masalah tersebut dengan gampang menggunakan solusi dari kami. Satu-satunya jalan keluar yang bisa Anda ambil yaitu melakukan proses pengecatan ulang. Melalui pengecatan ulang ini, Anda bisa meratakan kembali lapisan warna pada cat tersebut sehingga warnanya pun kini akan terlihat rapi dan rata. Tentu saja Anda tidak boleh sembarangan dalam mengecat dinding. Anda harus mengikuti kiat-kiat pengecatan dinding di bawah.

Jika lapisan cat pada dinding tadi merupakan cat yang sudah lama, maka Anda harus mengupasnya dulu sebelum melakukan proses pengecatan ulang. Silakan gunakan paint remover untuk merontokkan cat tersebut dengan tuntas. Tunggu beberapa saat, lapisan cat dinding pun akan rontok dengan sendirinya. Kini Anda tinggal membantu mengupasnya memakai kape. Sementara itu, kalau lapisan cat dinding yang belang merupakan cat yang baru saja diaplikasikan, Anda boleh langsung mengerjakan pengecatan ulang secara menyeluruh. Tetapi Anda harus melakukannya sesuai tips di bawah ini.

Mencegah supaya Cat Dinding Tidak Belang

Pekerjaan mengecat dinding memang kelihatannya mudah. Seperti kita hanya perlu menguaskan cairan cat tersebut ke permukaan dinding, maka pekerjaan pun terlaksana dengan baik. Namun kenyataannya adalah mengecat dinding itu membutuhkan trik tersendiri agar hasilnya bagus dan tidak belang-belang. Paling tidak kami mempunyai 3 solusi yang jitu untuk mencegah lapisan cat dinding yang kita aplikasikan terlihat belang-belang. Silakan Anda dapat mengikuti kiat-kiat sebagai berikut!

Kiat 1. Pakai Produk Cat Dinding yang Sama

Di dalam satu kali proyek pengecatan dinding, Anda wajib menggunakan produk cat dengan merek yang sama. Dilarang keras memakai produk cat yang berbeda-beda merek meskipun warnanya sama. Hal ini dikarenakan tingkat kekentalan produk cat antara merek yang satu dengan merek lainnya sebenarnya berbeda. Pengaruhnya akan terlihat jelas pada tingkat kecerahan warna yang dihasilkan oleh produk cat tersebut. Jika Anda memaksakan diri, maka hasilnya dinding pun akan terlihat belang.

Sebagai contoh, mula-mula Anda menggunakan cat merek A yang warnanya hijau. Karena cat tadi habis, maka Anda pun membeli cat baru lagi. Tetapi kali ini cat merek B dengan warna hijau pula. Setelah Anda selesai mengecat seluruh dinding, barulah Anda menyadari jika tingkat kecerahannya ternyata berbeda. Akibatnya  yaitu permukaan dinding terlihat belang. Solusinya adalah Anda harus melakukan pengecatan satu kali lapis lagi menggunakan produk cat merek B untuk menutupi warna cat A sehingga warnanya terlihat lebih rata.

Kiat 2. Lakukan Pengecatan 2-3 Kali Lapisan

Pola hidup berhemat memang sangat dianjurkan. Namuni berhemat harus dilakukan dengan cara yang bijaksana ya. Anda tidak boleh hanya mengaplikasikan satu kali lapisan cat dinding saja dengan alasan untuk menghemat biaya pengecatan. Anda menganggap kalau sekali lapisan cat tersebut sudah cukup untuk membuat dinding lebih berwarna. Tetapi kami jamin setelah kondisi cat mengering, warna dinding tadi akan memudar dan belang. Jadi Anda tidak boleh melakukannya ya.

Silakan Anda laksanakan proses pengecatan dinding ini dengan metode yang benar. Kami sudah pernah menyampaikan caranya secara berulang-ulang kali. Kini tinggal Anda sendiri yang menentukan apakah mau mengikuti kiat-kiat tersebut atau tidak. Pengecatan yang benar harus dilakukan minimal sebanyak dua kali lapisan. Bila Anda ingin hasilnya lebih bagus, lapisannya benar-benar rata, dan mampu bertahan lebih lama, kami sarankan lakukan pengecatan hingga sebanyak tiga kali lapisan.

Kiat 3. Tunggu Dinding Mengering Sempurna

Secara teori, dinding yang baru dibangun serta diberikan plesteran dan acian harus dibiarkan selama 28 hari terlebih dahulu supaya kondisinya benar-benar kering. Barulah setelah dinding tersebut mengering dengan sempurna, Anda dapat mengaplikasikan cat tembok. Namun karena adanya panas matahari dan ventilasi udara yang baik, proses pengeringan ini pada kenyataannya bisa berlangsung lebih cepat. Anda bisa mulai melakukan pengecatan dalam waktu 3-5 hari setelah pekerjaan pengacian selesai.

Kesalahan yang paling sering dilakukan oleh pekerja oalah mengecat dinding saat kondisi plesteran atau aciannya belum kering betul. Akibatnya kadar air dan alkali yang terkandung di dalam tinggi masih cukup tinggi. Kandungan air dan alkalai ini bisa keluar sewaktu-waktu sehingga merusak lapisan cat. Solusinya yaitu Anda dapat mengampelas permukaan dinding supaya lapisan catnya terkelupas dan kandungan air di dalamnya lebih cepat menguap. Setelah kondisi dinding ini sudah mengering dengan sempurna, Anda bisa melakukan proses pengecatan ulang dengan cara yang benar.