Penyebab Munculnya Alga di Aquascape dan Cara Mengatasinya

mSalah satu masalah yang sering dialami oleh penggemar aquascape yaitu alga. Alga merupakan tumbuhan mikro yang bisa hidup di kaca, batu, serta ornamen aquascape lainnya. Bahkan alga ini juga dapat tumbuh secara melayang di air loh. Sebenarnya sih keberadaan alga di aquascape tak selalu menimbulkan dampak negatif bagi ikan-ikan yang tinggal di dalamnya. Sebab Alga juga dapat menjadi makanan bagi ikan hias. Tapi apabila populasi alga di aquascape sudah terlalu banyak, maka alga tersebut justru akan mengancam nyawa ikan. Anda harus mampu mengendalikan populasinya.

Alga bisa tumbuh subur manakala kondisi di dalam aquascape mendukung pertumbuhannya. Khususnya saat kondisi aquascape tersebut kotor, maka ada banyak sekali makanan bagi alga yang tersedia sehingga akan tumbuh subur. Jika Anda telah berusaha mencegah lingkungan ideal bagi alga ini terbentuk, namun tetap ada alga, maka berarti ada suatu masalah dengan sistem aquascape yang Anda miliki. Penyebabnya banyak sekali. Contohnya seperti Anda terlambat mengganti air, berlebihan dalam memberikan pakan, filter aquascape yang tidak bekerja baik, dan tidak memakai air bersih.

Biasanya penggemar ikan hias tak menyukai alga sebab keberadaannya membuat penampilan aquascape menjadi kotor. Akuarium yang dipenuhi oleh alga maka airnya akan nampak berwarna kehijau-hijauan. Pada akhirnya pesona aquascape pun memudar dengan banyaknya alga yang tumbuh di sana. Selain itu, keberadaan alga pun bisa mengganggu ikan hias yang hidup di aquascape loh. Alga-alga ini akan menjadi pesaing bagi ikan dalam mengambil oksigen yang terkandung di air. Bahkan beberapa jenis alga juga bisa meracuni ikan. Jadi Anda tidak boleh membiarkan masalah ini terus berlanjut.

Tumbuhnya alga di aquascape dipicu oleh kandungan zat-zat tertentu di dalam air. Di antaranya meliputi fosfat, nitrat, karbondioksida, dan silikat. Cara mengatasinya bisa dilakukan sesuai dengan faktor utama penyebab masalah tersebut.

FOSFAT

Kandungan fosfat (SO4)  merupakan pemicu utama alga dapat tumbuh subur di aquascape. Penyumbang fosfat terbesar berasal dari air keran yang belum diolah serta pakan dan suplemen yang diberikan untuk ikan tersebut. Untuk mencari tahu apakah sebenarnya penyebab utama munculnya fosfat di aquascape, cobalah Anda amati apakah banyak sisa makanan di sana? Apakah pakan yang Anda berikan bisa larut di dalam air atau tidak? Banyaknya pakan yang mengendap di dasar aquascape menandakan kalau memang sebenarnya pakan lah yang menjadi biang kerok masalah ini.

Kenyataannya ialah ikan hanya akan menikmati pakannya selama 1-2 menit saja dalam sekali frekuensi pemberian pakan. Lebih baik memberikan pakan secara berkala daripada memberinya langsung banyak dalam sekali waktu. Pakan yang mudah larut di air dapat diatasi dengan menaruhnya di dalam mangkuk kecil, lalu meletakkannya di sudut aquascape. Pemberian karbon aktif yang tidak tepat juga bisa menjadi pemicu munculnya fosfat di aquascape. Ketika Anda hendak memberikan karbon aktif, maka Anda harus mencucinya terlebih dahulu, lalu merendamnya selama 30-60 menit barulah siap digunakan.

Penggunaan mesin pengolah air contohnya seperti mesin reverse osmosis (RO) atau mesin deionization (DI) juga dapat menyetabilkan kondisi air di dalam aquascape. Mesin ini pada dasarnya bisa dipakai untuk membersihkan air. Mesin ini sanggup memurnikan air sehingga aman digunakan untuk memelihara ikan hias. Untuk penggunaan pribadi, harga mesin ini memang masih terbilang mahal. Namun jika Anda ingin menekuni hobi memelihara ikan sebagai bisnis, maka tidak ada salahnya Anda membeli mesin ini. Anda bisa berinvestasi terhadap mesin tersebut supaya ikan yang dipelihara senantiasa sehat.

NITRAT

Nitrat (NO3) merupakan zat lainnya yang disukai oleh alga untuk bisa tumbuh subur di dalam aquascape. Nitrat berasal dari kotoran ikan yang akan menumpuk seiring berjalannya waktu. Jumlah nitrat di dalam aquascape akan semakin banyak apabila aquascape tidak dilengkapi dengan filter yang memadai. Berbeda dengan fosfat, keberadaan nitrat ini dapat dilihat oleh mata kita secara langsung. Jadi Anda seharusnya mampu mendeteksi keberadaan nitrat di aquascape tersebut. Anda pun tidak boleh membiarkan nitrat ini begitu saja. Tindakan nyata dibutuhkan untuk mengendalikan nitrat di aquascape.

Anda bisa menjaga kandungan nitrat di dalam aquascape dengan metode-metode di bawah ini!

  1. Pastikan air aquascape diganti secara rutin
  2. Selalu gunakan air murni yang sudah diolah
  3. Letakkan bebatuan kecil di atas pasir
  4. Tambahkan bebatuan yang memiliki pori-pori kecil
  5. Tanamlah beberapa jenis tumbuhan air
  6. Pelihara kerang atau siput pembersih
  7. Bersihkan filter aquascape sesering mungkin

KARBONDIOKSIDA

Membatasi jumlah karbondioksida (CO2) yang terlarut di dalam air juga bisa mencegah tumbuhnya alga di aquascape. Layaknya tanaman di darat, alga pun membutuhkan karbondioksida untuk dapat bertahan hidup. Pada aquascape yang berukuran besar, mungkin solusi ini susah untuk dilaksanakan mengingat jumlah ikan yang dipelihara akan berpengaruh langsung terhadap banyak sedikitnya kandungan zat CO2 di dalam air. Tapi untuk aquascape kecil, Anda bisa menambahkan mesin penghasil oksigen sebagai upaya untuk meminimalisir kandungan karbondioksida di dalam air. Selain itu Anda juga bisa memasang sistem aerator untuk menghasilkan gelembung-gelembung udara di air aquascape.

SILIKAT

Apakah Anda menemukan adanya debu yang berwarna cokelat yang menempel di permukaan aquascape hamir setiap hari? Jika iya, bukan tidak mungkin tumbuhnya alga di aquascape Anda disebabkan oleh zat ini. Adapun debu berwarna cokelat ini bukanlah kotoran biasa, tetapi silikat. Silikat merupakan diatom yang biasanya terbawa bersama air keran. Seharusnya silikat akan hilang tertimbun oleh pasir. Beberapa kasus menyebutkan jika filter air di aquascape hanya mampu membasmi silikat dalam jangka waktu yang sebentar. Artinya apabila air yang Anda gunakan mengandung silikat, maka mau tidak mau Anda harus bersiap untuk mengatasinya.

Di pasar ikan hias, sudah banyak terdapat obat-obatan yang dapat dipakai untuk mengontrol kandungan silikat di dalam aquascape. Kami tidak bisa menyebutkan merknya. Tapi saran kami adalah carilah produk obat-obatan pembasmi silikat yang juga mampu membasmi fosfat agar kinerjanya lebih efektif. Silakan Anda gunakan obat tersebut sesuai dengan rekomendasi pada kemasan dengan memperhatikan aturan pakainya. Jangan pernah memakai obat ini secara berlebihan karena justru bisa meracuni ikan-ikan yang tinggal di aquascape. Anda harus menggunakannya dengan hati-hati.

Sebagai solusi alterantif lainnya untuk mengatasi kandungan silikat di dalam aquascape yang terlalu tinggi maka Anda juga dapat menggunakan kiat-kiat di bawah ini!

  1. Menanam tumbuhan air yang dapat mengikat silikat
  2. Memberikan biopelet sebagai penetral fosfat dan nitrat
  3. Menggunakan mesin skimmer air untuk membersihkan
  4. Membersihkan sistem filter dengan tuntas secara rutin
  5. Mengganti air di dalam aquascape secara berkala
  6. Mengganti lampu ultarviolet di aquascape setahun sekali
  7. Memasang mesin sterilisasi yang bersinar ultraviolet
  8. Memakai produk pembasmi khusus alga untuk aquascape