Rumah kontainer adalah sebutan untuk rumah yang dibangun dari bahan kontainer bekas. Yap, box kontainer yang biasa dipakai untuk mendistribusikan barang via truk gandeng ini sudah lama bisa disulap menjadi hunian yang nyaman. Kebanyakan rumah kontainer dibangun menggunakan desain modern minimalis, mengingat bentuknya yang kotak sehingga atapnya pun datar dan cocok sekali dengan konsep tersebut. Rumah tersebut akan terlihat unik sekali sekaligus mewah.
Agar lebih menarik, pembangunan rumah kontainer dilakukan dengan tetap mempertahankan bentuk fisiknya. Modifikasi hanya dilakukan sebatas mengganti dinding kontainer dengan bahan lain seperti kaca, kayu, dan besi. Hal ini ditujukan agar wujud rumah yang kotak persegi ini bisa terlihat lebih jelas. Selain ramah lingkungan, rumah kontainer juga terbilang unik karena masih sedikit yang menerapkannya di Indonesia. Pembangunan rumah ini juga memakan biaya yang lebih rendah.
Namun di sisi lain, suasana di dalam rumah kontainer terbilang lebih panas. Karena itu dibutuhkan perancangan sirkulasi udara yang baik dan bantuan dari pendingin ruangan. Inspirasi berikut ini akan membantu Anda dalam mendesain rumah dari bahan kotak kontainer bekas :
Pada gambar pertama di atas terlihat bahwa rumah kontainer bisa dibangun menjadi sebuah hunian yang mewah. Pengolahan yang dilakukan pun terbilang sederhana, yakni dengan menumpuk kontainer-kontainer tersebut sebagai lantai bangunan. Satu kelebihan kontainer, karena strukturnya yang sudah kuat, maka pengolahan bentuknya menjadi lebih mudah. Pada beberapa dinding kontainer diganti dengan kaca sebagai jalan masuknya sinar matahari.
Dengan pengolahan yang tepat, keunikan rumah kontainer bisa mengalahkan pesona rumah konvensional biasa. Pada gambar kedua ini, desainer tidak hanya mengubah warna permukaannya saja, lebih dari itu, mereka juga mengganti struktur permukaan dinding kontainer dengan bilah-bilah kayu. Ide yang sangat cerdik. Dengan cara ini, rumah kontainer yang biasanya terasa panas, justru sebaliknya, sejuk dipenuhi angin.
Jika ingin membentuk rumah yang lebih lebar dari bahan kontainer, Anda bisa menerapkan ide di atas. Pada awalnya, kontainer ditumpuk agar membentuk bangunan berlantai dua. Selanjutnya, hubungkan bangunan ini dengan kontainer lain sebagai ruang tambahan menggunakan atap. Tak lupa, ruang penghubung juga ditambahkan agar bangunan nampak bersatu. Hasilnya bisa dilihat pada gambar di atas, kontainer yang tadinya berdiri sendiri-sendiri bisa menyatu dengan apik.
Bahan kontainer juga bisa digunakan sebagai kontruksi vila. Cukup dengan menyesuaikan desain bangunan dengan suasana liburan, maka vila idaman Anda dapat berdiri lebih cepat. Anda bisa meniru karya di atas. Rasakan sensasinya yang begitu menentramkan, di tengah hutan pinus yang tenang.
Jika Anda merasa kurang nyaman dengan bentuk yang dimiliki oleh kontainer, Anda bisa menyamarkannya dengan menggabungkan kontainer bersama kontruksi beton. Adanya bentuk kotak sempurna dari bahan kontainer juga menambah daya tarik rumah di atas.
Di atas adalah salah satu contoh penataan desain interior rumah berbahan kontainer. Karena bentuknya yang memanjang, interiornya pun terbilang sempit. Hanya ada dua sampai tiga ruangan yang bisa dibentuk oleh sebuah box kontainer. Pengaturannya pun harus disesuaikan dengan bentuk kontainer yang umumnya kecil memanjang. Meskipun begitu, dengan menggabungkan beberapa kontainer menjadi satu, permasalahan ini bisa langsung teratasi.
Dengan pengaturan pencahayaan yang bersifat elegan ditambah fasilitas mewah, rumah kontainer bisa terasa sangat glamor. Anda bisa memadukan rumah kontainer dengan cahaya kuning dan kolam renang. Sebuah rumah kontainer bernilai tinggi berhasil tercipta.
Anda bisa memanfaatkan kontainer ini sebagai bangunan tempat tinggal sekaligus pagar taman. Sederhananya, susunlah kontainer-kontainer bekas ini membentuk pola persegi. Bidang kosong yang terletak di dalam persegi bisa diolah menjadi taman yang cantik. Menarik sekali kan?