Cara Mengecat Kaca Jendela yang Benar, Panduan Dasar untuk Pemula Nih

Ada kalanya kita ingin mengecat kaca jendela. Tujuannya bermacam-macam. Misalnya ingin membuat kaca tersebut berwarna, penampilannya lebih berseni, atau mengurangi pandangan dari sisi lainnya. Mengecat berarti kita mengaplikasikan cat ke permukaan kaca. Perpaduan antara kaca yang transparan dengan pigmen-pigmen warna akan menciptakan keindahan  nan menawan yang berbeda daripada sebelumnya.

Namun Anda harus menyadari kalau mengecat kaca itu tidak sama dengan mengecat kayu. Perbedaan utamanya terletak pada jenis cat yang digunakan. Anda harus memakai produk cat yang memang ditujukan untuk media kaca agar hasilnya bagus. Di sini Anda bisa menggunakan cat enamel berbahan acrylic atau cat acrylic khusus. Bisa pula memakai cat solvent yang dapat dibeli di toko bangunan. Kalau ingin praktis, pakailah glass marker khusus.

Manusia sebenarnya sudah lama mengenal teknik pengecatan kaca. Hal ini bisa dibuktikan dengan banyaknya kaca jendela yang dilapisi bahan pewarna pada bangunan-bangunan tua, khususnya kastil. Kaca yang dilapisi cat akan membuatnya berwarna sehingga tampak lebih menarik daripada kaca yang transparan. Kebanyakan orang mengusung konsep mozaik atau abstrak dalam mewarnai permukaan kaca jendela ini.

Berikut ini panduan selengkapnya langkah-langkah dalam mengecat kaca jendela yang dapat Anda kerjakan sendiri di rumah!

  1. Mulailah dengan mempersiapkan bidang kerja berupa permukaan kaca jendela yang ingin dicat. Anda perlu membersihkannya terlebih dahulu dari noda, kotoran, dan minyak yang mungkin menempel di permukaannya. Silakan bersihkan jendela tersebut menggunakan cairan pembersih khusus, kemudian usaplah dengan kain lap. Setelah itu, Anda tinggal menunggu beberapa saat agar kondisi jendela mengering.
  2. Siapkan alat dan bahan yang Anda perlukan untuk mengecat kaca jendela. Pertama tentu Anda membutuhkan produk cat kaca khusus. Kemudian Anda membutuhkan beberapa kuas yang berukuran besar dan kecil. Kuas-kuas tersebut sangat berguna untuk menghasilkan goresan warna yang rapi. Jika ingin membuat motif/corak, Anda membutuhkan selotip untuk pembatas bidang kerja.
  3. Ada baiknya Anda mengecat sisi kaca jendela yang menghadap ke interior saja. Sisi ini tidak bersentuhan langsung dengan lingkungan eksterior sehingga diharapkan lapisan cat yang menempel di permukaannya bisa bertahan lebih lama. Sebaliknya jika lapisan diaplikasikan pada sisi jendela yang menghadap ke luar, maka lapisan tersebut akan cepat memudar akibat sengatan terik matahari dan air hujan.
  4. Mulailah dengan membuat sketsa di permukaan kaca berupa pola pengecatan yang nantinya akan membentuk motif gambar. Anda bisa menggunakan pensil untuk membuat sketsa dasar ini. Setelah itu, tutupi bagian yang tidak dicat menggunakan selotip untuk sementara waktu. Sedangkan bagian yang akan dicat dibiarkan tetap terbuka. Kerjakan secara teliti dan hati-hati.
  5. Proses berikutnya Anda tinggal mengaplikasikan cat pada bidang yang akan diwarnai pertama kali. Terapkan cat tersebut menggunakan kuas yang sesuai. Tips dari kami, aplikasikan cat dengan lapisan yang tipis saja tetapi berulang-ulang dan gerakannya searah. Hal ini akan membuat hasil pengecatannya lebih rapi. Tunggu sampai bidang tersebut mengering, barulah Anda bisa melanjutkan ke bidang lainnya.